"Inspeksi yang dilakukan mencakup aspek keselamatan dan pelayanan. Untuk itu, dalam inspeksi ini kesiapan sarana dan prasarana, fasilitas stasiun, kesiapan sumber daya manusia, serta aspek penunjang lainnya dipastikan dalam kondisi prima," ujar Joni.
Siapkan 842 Petugas dan AMUS
Selama perjalanan itu lanjut Joni, dilakukan identifikasi titik-titik rawan yang memerlukan penjagaan tambahan. KAI pun menyiapkan 842 petugas tambahan untuk memeriksa jalur, menjaga pintu perlintasan dan untuk daerah pemantauan khusus.
Baca Juga: Promo Akbar Ramadhan di Superindo: Ada Diskon Harga Biskuit dan Wafer, Berlaku Hingga 17 Maret 2024
"AMUS (Alat, Material, Untuk Siaga) juga telah disiagakan sebagai strategi manajemen krisis yang dilakukan KAI. AMUS ditempatkan tersebar disepanjang jalur kereta api. Hal ini tentunya bertujuan jika dalam keadaan darurat, perbaikan dapat segera dilakukan," kata Joni.
Turun ke Lapangan
Seperti tahun-tahun sebelumnya, KAI juga menerapkan posko bagi jajaran manajemen selama masa Angkutan Lebaran 2024. Pegawai dari berbagai tingkatan, mulai dari yang paling bawah hingga top manajemen, turun ke lapangan untuk memastikan bahwa perjalanan kereta api dan pelayanan kepada penumpang tetap optimal.
Baca Juga: Lagi Tayang di Bioskop Film Horor Tanduk Setan, Kisah Seorang Wanita yang Alami Ketakutan Luar Biasa
Selain itu, untuk selalu memastikan keselamatan perjalanan dan proses bisnis di KAI, mulai tahun ini KAI menerapkan posko rutin saat akhir pekan bagi jajaran top manajemen. Posko bertajuk Management Safety Walkthrough (MSWT) ini dijadwalkan bergilir setiap akhir pekan ke semua daerah operasi dan divisi regional.
Dalam posko MSWT ini, jajaran manajemen KAI melakukan pemeriksaan setiap aspek, seperti sarana, prasarana, fasilitas, pelayanan, dan sebagainya, serta memastikan implementasi pelaksanaan keselamatan di seluruh lini aktivitas kerja KAI sudah sesuai dengan lima budaya keselamatan.
Selain itu, memastikan seluruh peralatan teknis siap dan layak untuk digunakan, pekerjaan perawatan telah dilakukan sesuai jadwal, tempat kerja dan penginapan bagi petugas telah sesuai standar, memastikan pekerja telah mendapatkan pelatihan dan memiliki kompetensi sesuai pekerjaannya, serta memahami SOP yang berlaku.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Tasikmalaya Hari Ini Sabtu 16 Maret 2024