Program Makan Siang Gratis Buka Peluang Usaha, Menkop UKM Teten Masduki Minta UMKM Dilibatkan

- 3 Maret 2024, 11:15 WIB
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki. Ia meminta program makan siang gratis melibatkan sektor UMKM.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki. Ia meminta program makan siang gratis melibatkan sektor UMKM. /Antara/Azmi Samsul Maarif/

DESKJABAR - Rencana program makan siang gratis yang akan digulirkan oleh pemerintah 2024 - 2029, diminta melibatkan sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Demikian ditegaskan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM) Teten Masduki.

Menurut Teten, pentingnya melibatkan sektor UMKM lokal dalam rancangan program baru yang diusung oleh pemerintah yang akan datang itu dapat berdampak terhadap omzet mereka.

"Bagusnya kalau memang program makan gratis itu harusnya melibatkan para pelaku UMKM. Kalau tidak (dilibatkan) nanti turun omzet UMKM tersebut," katanya di Tangerang, Banten, Jumat yang baru lalu.

Dia mengaku, jika saat ini pemerintah belum membahas secara teknis terkait program makan siang gratis yang menjadi salah satu program unggulan dari pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Gibran.

Baca Juga: Ridwan Kamil Galau, Pilih DKI Jakarta atau Jawa Barat: Menurut Anda Mending Mana?

Baca Juga: Tersedia 20 Ribu Kursi Mudik Gratis Lebaran dari Honda, Bank Mandiri dan Indomaret: Buruan Daftar Ini Caranya!

Namun diungkapkan Teten, dalam sidang kabinet pada Senin lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025 untuk mengakomodasi janji-janji politik.

"Untuk teknis belum, nanti pasti akan ada pembahasan teknisnya," tuturnya.

Pemerintah pusat memang telah mulai mendiskusikan anggaran program makan siang gratis pada pembahasan Kebijakan Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2025 di rapat kabinet.

Hanya, dari hasil rapat tersebut belum ada keputusan lebih lanjut mengenai skema anggaran program makan siang gratis yang diusulkan Capres Cawapres Prabowo Gibran. Pemerintah baru memutuskan untuk membahas program tersebut dalam KEM-PPKF 2025.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x