KAPAN Mudik Gratis Lebaran 2024 Digelar? Motor Diangkut Gratis, Simak Jadwal Pendaftaran dan Keberangkatannya

- 1 Maret 2024, 10:45 WIB
Kemenhub kembali gelar mudik gratis Lebaran 2024. simak jadwal pendaftaran dan keberangkatannya.
Kemenhub kembali gelar mudik gratis Lebaran 2024. simak jadwal pendaftaran dan keberangkatannya. /dephub.go.id/

DESKJABAR – Ramadhan 2024 sebentar lagi tiba, tentu banyak umat Islam di Indonesia yang berencana mudik Lebaran 2024 bertanya-tenya tentang program mudik lebaran 2024 yang sangat meringankan bagi mereka yang akan mudik ke kampung halaman.

Jangan khawatir, Kementerian Perhubungan kembali menyelenggarakan program Angkutan Mudik Gratis pada Lebaran tahun 2024. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan masyarakat yang ingin mudik menggunakan kendaraan pribadi, terutama sepeda motor.

Baca Juga: TIKET Kereta Api Lebaran 2024 Sudah Dibuka, Rangkaian KA Ini Okupansinya Sudah 100%

Informasi ini dipublikasikan Kementerian Perhubungan melalui laman resmi mereka dephub.go.id, Kamis 29 Februari 2024.

“Kami mengajak masyarakat bergabung dalam program mudik gratis yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan. Selain penumpang, sepeda motornya juga akan kami angkut secara gratis, sehingga bisa digunakan untuk bermobilitas di tempat tujuan,” ujar Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, di Jakarta.

Selain menggratiskan perjalanan mudik orang, Kementerian Perhubungan pun menyelenggarakan pengangkutan sepeda motor gratis untuk dikirim ke kampung halaman.

Untuk itu, Adita mengimbau masyarakat agar tidak mudik menggunakan sepeda motor mengingat potensi bahaya kecelakaannya sangat tinggi. Ia berharap masyarakat dapat menggunakan transportasi umum atau memanfaatkan program mudik gratis.

“Kami tidak bosan-bosannya juga mengimbau masyarakat agar seyogyanya tidak melakukan perjalanan jauh menggunakan sepeda motor karena berpotensi tinggi terjadi kecelakaan. Kami berharap masyarakat mudik menggunakan angkutan umum atau memanfaatkan program mudik gratis ini,” sebut Adita.

Aditya memaparkan bahwa program mudik gratis Lebaran 2024 tersedia melalui jalur darat, laut, serta kereta api, yang digelar di beberapa titik simpul transportasi.

Jadwal Pendaftaran dan Pemberangkatan

Untuk pendaftaran dan jadwal pemberangkatan, Aditya mengemukakan, untuk jalur darat, Kemenhub melalui Ditjen Perhubungan Darat menggelar program “Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Bus dan Truk”.

Pendaftaran program Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Bus dapat dilakukan melalui aplikasi Mitra Darat yang direncanakan pada 5 Maret-3 April 2024.

Pada arus mudik dan balik tersedia 722 unit bus untuk 30.088 penumpang dan 30 unit truk untuk 900 unit sepeda motor. Keberangkatan arus mudik akan dilakukan pada 5 April-7 April 2024, sedangkan keberangkatan arus balik akan dilakuan pada 14 dan 15 April 2024.

Baca Juga: AMALAN yang Dicontohkan Rasulullah SAW Sebelum Sholat Jumat, Salah Satunya Diutamakan Berpakaian Warna Putih

Untuk jalur laut, Ditjen Perhubungan Laut mengadakan program “Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Kapal Laut”, dengan kuota untuk 9.800 penumpang dan 4.800 unit sepeda motor, yang dijadwalkan pada 3-17 April 2024.

Sementara untuk jalur kereta api, Ditjen Perkeretaapian menyelenggarakan program “Mudik Gratis Sepeda Motor dengan Kereta Api”. Tiket kereta api bisa didapatkan mulai 4 Maret-18 April 2024. Tersedia kuota untuk 28.196 penumpang dan 12.180 unit sepeda motor.

Keberangkatan arus mudik akan dilakukan pada 2-8 April 2024, sedangkan keberangkatan arus balik akan dilakukan pada 13-19 April 2024.

Sebagaimana tahun lalu BUMN dan perusahaan swasta banyak yang mengadakan program mudik gratis, diharapkan pada Lebaran 2024 ini, akan semakin banyak kementerian/lembaga, BUMN, perusahaan-perusahaan swasta, serta pihak lainnya yang turut menyelenggarakan program mudik gratis agar semakin banyak masyarakat yang mendapatkan manfaat.

“Kami beraharap, tahun ini kian banyak BUMN dan perusahaan swasta yang mengadakan mudik gratis. Jika program mudik gratis semakin banyak, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor dapat ditekan sehingga angka kecelakaan turun dan kepadatan di jalan berkurang,” ujar Adita. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: dephub.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah