DESKJABAR - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI terus berkomitmen dan proaktif dalam upaya pengurangan polusi udara yang terjadi saat ini.
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk kontribusi BNI dalam menjaga lingkungan sekaligus penguatan fungsi keuangan yang berkelanjutan.
Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar mengatakan bahwa, polusi udara di DKI Jakarta saat ini menjadi isu yang semakin penting bahkan menjadi perhatian bagi berbagai pihak termasuk perbankan.
BNI juga berkomitmen semakin proaktif dalam penjagaan lingkungan dengan menggalakkan berbagai program bisnis sekaligus tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).
"Isu terkait polusi adalah tantangan bersama yang perlu kita carikan solusinya. Sebagai bank dengan rating A dari MSCI, BNI tentunya proaktif berkontribusi dalam menjaga lingkungan sekaligus penguatan fungsi keuangan berkelanjutan," kata Royke Tumilaar.
Royke menyampaikan bahwa, salah satu langkah nyata yang telah dilakukan BNI adalah pemberian insentif untuk pinjaman portofolio hijau dengan meluncurkan pembiayaan bersuku bunga rendah untuk kepemilikan kendaraan listrik.
Tidak hanya itu, BNI juga telah berkolaborasi dengan PLN dalam pembangunan infrastruktur stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) skema partnership pertama di Tanah Air.
Langkah tersebut dilakukan guna menyukseskan program pemerintah dalam percepatan pembentukan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia.
BNI juga telah mulai menggandeng beberapa korporasi untuk program Sustainability Linked Loan yang digunakan untuk investasi bisnis berkelanjutan nasabah.
Di sisi lain, BNI juga telah menerapkan konsep green di internal BNI, salah satu contohnya yakni pembangunan gedung Menara BNI Pejompongan yang dibangun dengan konsep green building.
BNI juga menjadi bank milik negara yang memberikan perhatian serius terhadap pengelolaan lingkungan hidup.
Beberapa aktivitas yang dilakukan BNI antara lain; rehabilitasi lingkungan kawasan pesisir Pantai Anyer, Banten dan hulu Sungai DAS Citarum, Jawa Barat melalui program pengembangan kebun bibit, melakukan penanaman dan perawatan pohon di area tersebut.
“Semua langkah ini menjadi upaya bagi BNI untuk tetap menjaga lingkungan kita,” pungkas Royke. ***
Pantau berita-berita DeskJabar lainnya di GOOGLE NEWS.