Datanya, di tahun 2020 angka kecelakaan cuma tercatat sebanyak 100.028 kasus dan di 2021 tercatat 103.645 kasus.
Adapun di tahun 2022 angka kecelakaan sebanyak 131.500 kasus dan paling banyak terjadi pada kendaraan roda dua alias motor. Jumlahnya 74,35% dari total kasus kecelakaan yang terjadi.
Maka dari itu, Anwar pun mengimbau agar masyarakat mencari alternatif transportasi yang lebih aman.
Baca Juga: Pembukaan Jembatan Bailey Cikereteg Bogor Kembali Ditunda, Menyusul Bocornya Pipa PDAM
Memperbanyak jalan kaki, penggunaan sepeda, dan beralih ke transportasi umum bukan cuma lebih aman namun juga lebih ramah lingkungan.
"Kita mau publik berpikir ulang mobilitas yang safe itu dan bisa selamatkan lingkungan adalah transportasi aktif," tutup Iwan.***