Allahu Akbar!Akhirnya Eril Ditemukan, Kapan Jenazahnya Akan Dimakamkan? Simak Informasinya

- 10 Juni 2022, 09:25 WIB
Emmeril Kahn Mumtadz  dan Atalia diabadikan bersama beberapa saat sebelum insiden terjadi. Eril tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss pada 26 Mei 2022.
Emmeril Kahn Mumtadz dan Atalia diabadikan bersama beberapa saat sebelum insiden terjadi. Eril tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss pada 26 Mei 2022. /Instagram @ataliapr/

Pencarian Eril secara intensif telah berlangsung lebih dari dua pekan. Polisi maritim Bern menerjunkan aparatnya ditambah dengan perahu, penyelam, drone, dan anjing polisi. Pencarian itu kemudian membuahkan hasil, Eril ditemukan meski sudah tidak bernyawa di cekungan bendungan.

Emmeril Kahn Mumtadz, nama lengkap Eril adalah putra pertama Ridwan Kamil. Pemuda kelahiran New York ini seharusnya berulangtahun yang ke-22 tahun pada 22 Juni ini. Bahkan mahasiswa Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara ini juga sedang menyelesaikan tugas akhir.

Kepergian Eril ke Swiss adalah untuk mencari sekolah tempat dia melanjutkan studi S2. Namun, Allah berencana lain. Di Swiss dia harus meninggalkan keluargayang dicintai untuk selamanya.

Baca Juga: Inilah 6 Kuliner Populer di Kota Tasikmalaya yang Rekomen Untuk Dikunjungi. Simak Tempatnya dimana saja!

Sejak berita kehilangannya tersebar, doa dan dukungan simpati datang dari berbagi penjuru. Tidak hanya menyita perhatian publik Indonesia, media dan warga Swiss juga mengikuti perkembangan ceritanya.

Kesabaran dan keikhlasan Ridwan Kamil dan keluarga pun terbayar. Akhirnya mereka dapat bertemu lagi dengan putra tercintanya, meski dalam keadaan meninggal dunia.

Kini Eril sudah tiada namun kebaikan dan kesolehannya menjadi tauladan bagi pemuda seusianya. Eril tidak hanya dicintai oleh keluarganya, tapi juga berhasil mencuri hati masyarakat Indonesia. Mata membasah setiap mendengar kabar tentang Eril.

Tangis Ridwan Kamil dan Atalia adalah duka bagi semua orang. Karangan bunga memenuhi jalan, doa ramai dipanjatkan dan ucapan bela sungkawa disampaikan.

Tidak hanya orang penting di negeri ini, tapi masyarakat rela antri di Gedung Pakuan. Semua ikut berduka dengan orang nomor satu di Jawa Barat itu.

Selamat Jalan Eril, banyak orang bersaksi atas kesolehan dan kebaikanmu. Insyaa Allah, engkau wafat sebagai syahid akhirat, Aamiin***

Halaman:

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: KBRI Bern


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah