Demikian disampaikan oleh Sekretaris PP Muhammadiyah, Agung Danarto pada, Senin 25 April 2022 di Kantor PP Muhammadiyah, Jl. Cik Ditiro, No 23, Kota Yogyakarta. Atas nama PP Muhammadiyah, Agung menghimbau pelaksanaan Salat Ied dan perayaan ibadah lain dapat dilakukan dengan khusyu’.
“Pimpinan Pusat Muhammadiyah menghimbau agar Salat Idul Fitri dan segenap rangkaiannya, seperti takbiran, pelaksanaan zakat fitrah, dan lain sebagainya dapat diselenggarakan dengan khusyu’ dan seksama,” kata Agung seperti yang dikutip Desk Jabar dari laman resmi Muhammadiyah.
Seluruh pelaksanaan rangkaian perayaan ibadah pada Idul Fitri 1443 H, kata Agung harus dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protocol kesehatan (prokes) covid-19. Seperti menggunakan masker dan lain sebagainya.
Saat ini imkanur rukyat dianggap sesuai dengan syarat bila posisi hilal berada pada ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.
Ini berbeda dengan syarat sebelumnya yaitu 2 derajat dengan sudut elongasi 3 derajat yang mendapat masukan dan kritik.
Sidang isbat 1 Syawal 1443 H nantinya akan menggunakan metode hisab dan rukyat.
Ini artinya posisi hilal Syawal akan dijelaskan oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah serta menantikan hasil rukyat dari seluruh titik pemantauan di Indonesia.
Baca Juga: Klarifikasi Bareskrim Tidak Sita Uang RP172 Juta Rossa dari DNA PRO, Simak Penjelasan Polisi
"Kedua hal yaitu hisab dan konfirmasi pelaksanaan rukyatul hilal akan dimusyawarahkan dalam sidang isbat untuk selanjutnya diambil keputusan awal Syawal 1443 H," kata Kamaruddin.