Hal ini membuat Pilkada tidak lagi dipandang sebelah mata. Perhatian publik terhadap Pilkada makin terbangun.
“Saat itu, partai-partai nyari wajah-wajah baru, akhirnya tersambung komunikasi saya dengan tokoh-tokoh partai politik di Trenggalek,” ujarnya.
Padahal, saat dicalonkan jadi Bupati Trenggalek, Emil Dardak, menduduki jabatan penting di Instansia BUMN.
Setelah 7 bulan, akhirnya Emil memutuskan mundur dari pekerjaan dan fokus maju di Pilkada Trenggalek setelah mendapat dukungan dari 7 parpol.
Emil Dardak kemudian terpilih menjadi Bupati Trenggalek termuda, yakni di usia 30 tahun. ***