Konsep gotong royong atau kolaborasi itu sendiri telah berhasil diwujudkan oleh PRMN dan Promedia dengan menggandeng setiap orang yang memiliki pengalaman jurnalistik untuk diajak menjadi pengusaha media.
“Jadi modalnya adalah semangat dan komitmen untuk menjadi pengusaha media. Setiap mitra tidak perlu keluar modal dan kami yang berinvestasi di teknologi dan IT,” jelasnya.
Baca Juga: 13 Weton Wanita di Tahun 2022 Paling Setia dan Pandai Cari Rezeki, Primbon Jawa, No 6 Hati-hati
Kepada Bupati Ipuk, Agus juga menjelaskan tentang terbukanya lapangan pekerjaan di media PRMN dan Promedia Teknologi.
“Ratusan media milik PRMN telah berhasil membuka lapangan pekerjaan bagi ribuan content creator,” ungkapnya.
Pada pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam tersebut, Agus secara gamblang menjelaskan sistem perekrutan, program pelatihan, hingga penempatan kerja untuk para content creator di ratusan media PRMN.
“Kita tidak mensyaratkan hal yang sulit untuk menjadi content creator. Asal bisa baca tulis, pengangguran, dan memiliki semangat belajar, akan kita latih,” paparnya.
Terkait terbukanya lapangan kerja dibidang content Creator ini, Bupati Ipuk menyatakan tertarik untuk menjajaki kerjasama dengan PRMN.
Seperti diketahui, pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kominfo Banyuwangi, Rahmawati Setyo Ardinie.