Baca Juga: LAKUKAN INI Dijamin Orangtua Bebas Siksa Kubur, Diampuni Dosa, Kata Ustadz Khalid Basalamah
Sementara itu, Gunung Anak Krakatau juga berpotensi melakukan aktivitas hujan abu yang lebih tipis dapat terpapar di area yang lebih jauh bergantung pada arah dan kecepatan angin.
Adapun potensi bahaya longsoran tubuh Gunung Anak Krakatau secara historis merupakan ancaman bahaya permanen.
"Ini perlu selalu diwaspadai dan diantisipasi utamanya oleh instansi yang berwenang dalam peringatan dini bahaya ikutan gunungapi seperti tsunami," katanya.
Longsoran tubuh gunungapi tidak dapat diprediksi waktu kejadian dan volumenya dan tidak bergantung pada kondisi gunungapi ini sedang mengalami erupsi maupun tidak. Sehingga, mitigasi harus dilakukan oleh masyarakat dan instansi pemerintah daerah setempat.
"Longsoran tubuh gunungapi dapat terjadi dengan atau tanpa diawali peningkatan aktivitas gunungapi," kata dia.***