Pelaku penendang sesajen di Gunung Semeru dalam video viral tersebut dinilai telah mengusik toleransi umat beragama yang sudah terbangun dengan baik di Indonesia.
Prajaniti Hindu Dharma meminta umat Hindu untuk tidak terprovokasi dan sabar menghadapi kasus ini dengan lebih memilih jalur hukum sebagai solusi.
Warga Lumajang, khususnya yang berada di sekitar Kaki Gunung Semeru dibuat geger dengan adanya aksi penendangan sesajen yang dilakukan oleh salah seorang pria yang diduga sebagai relawan.
Aksi tendang sesajen yang dilakukan pria itu ternyata membuat marah sebagian warga karena dinilai melakukan sikap intoleran.***