Selain jasad ibu gendong bayi, menurut David Handoko, tim Baret Rescue juga menemukan tiga jasad lainnya yang terjebak di dalam truk pengangkut pasir yang tertimbun lahar Semeru.
"Tim relawan menemukan sekitar tujuh jenazah yang tertimbun lahar Semeru dan langsung berkoordinasi dengan Basarnas," tambah David Handoko.
Tim GP Baret Rescue langsung berkoordinasi dengan Basarnas dan BPBD Lumajang untuk mengevakuasi jasad ibu gendong bayi beserta jenazah lainnya.
Seluruh rumah warga tertimbun material lahar Gunung Semeru yang meletus sebwkumnya, bahkan relawan sempat kesulitan ke lokasi karena tebalnya abu vulkanik hasil erupsi Semeru tersebut.
berdasarkan data dari BNPB ada 8 desa yang terdampak yakni Desa Sumber Wulu, Sumber Mujur, Penanggal, Candipuro dan Sumber Rejo. Semuanya berada di kecamatan Candipuro.
Lalu desa lainnya yang terkena tragedi Gunung Semeru 2021 tersebut yakni Desa Supiturang, Sumber Urip dan oro Oro Ombo berada di kecamatan Pronojiwo. Semuanya berada di Kabupaten Lumajang.
Gunung Semeru yang berada di daerah Kabupaten Lumajang Jawa Timur meletus pada Sabtu 4 Desember 2021 sore. Jumlah korban jiwa Gunung Semeru menurut data terakhir ada sebanyak 14 orang.
Sedangkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut jumlah masyarakat terdampak bencana erupsi Gunung Semeru kembali bertambah menjadi 5.205 jiwa. Sedangkan yang berada di pengungsian sebanyak 1.300 orang.