SIAPA PEMBUNUH IBU DAN ANAK DI SUBANG? Banpol Bisa Jadi Pintu Masuk, Ini Kata Pakar Hukum...

- 11 November 2021, 17:04 WIB
TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Pakar hukum sebut polisi wajib periksa Banpol yang disebut Danu
TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Pakar hukum sebut polisi wajib periksa Banpol yang disebut Danu /Antara/

DESKJABAR - Oknum Banpol yang disebut Danu, kini menjadi polemik baru dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat (Jabar). Pihak kepolisian dengan cepat membantah jika Banpol itu tidak ada.

Di sisi lain, Achmad Taufan kuasa hukum Yoris dan Yosef dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, merespon bantahan kepolisian melalui Kabid Humas Polda Jabar itu sebagai hal yang dinilainya terburu-buru.

Achmad Taufan menegaskan, dirinya menyampaikan temuan soal Banpol itu bukan asal-asalan. Ada bukti-buktinya, seperti foto. Lalu ditemukan gunting dan cutter  bekas aktivitas Danu dan Banpol saat menguras bak mandi di TKP.

Baca Juga: KASUS SUBANG HARI INI TERBARU: Kenapa Polisi Enggan Periksa Banpol yang Disebut Danu? Jangan-Jangan...

“Kita gak tahu apakah Banpol itu sudah diperiksa atau belum. Seharusnya kan diperiksa karena temuan itu kan petunjuk. Ada temuan seperti gunting dan cutter,” ujar Achmad Taufan,

Sebagaimana diberitakan, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago dengan tegas memastikan tidak ada keterlibatan Banpol dalam perkara pembunuh ibu dan anak di Subang.

"Tidak ada itu," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago kepada wartawan, Selasa 9 November 2021.

Menurut dia, setelah kejadian area TKP merupakan ranah dari penyidik. Dibuka atau ditutupnya area TKP merupakan kewenangan dari penyidik.

"Nggak ada. TKP itu dibuka dan ditutup oleh petugas. Jadi tidak ada Banpol untuk membuka-buka itu tidak ada," kata Erdi A Chaniago menegaskan.

Munculnya sosok Banpol yang disebut Danu dalam pusaran kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang tiba-tiba juga mengundang perhatian pakar dan praktisi hukum dari Bandung, DR. Heri Gunawan.

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x