Network
DESKJABAR- Nama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, terus ditempatkan sebagai tokoh potensial dan memiliki modal kuat untuk mengikuti kontestasi Pemilihan Presiden 2024.
Kinerja dan prestasi membanggakan yang ditunjukkan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional itu menjadi salah satu alasan, selain kapasitas kepemimpinan yang mumpuni.
Kondisi ini membuat sejumlah nama mulai disandingkan sebagai pendamping Airlangga. Nama-nama tersebut mulai dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, hingga Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
“Masyarakat Jawa Timur pasti sangat bangga jika gubernurnya menjadi wakil presiden,” kata Ketua DPD Golkar Jawa Timur Muhammad Sarmuji kepada media, seperti dikutip Rabu 9 Juni 2021.
Merespons nama Airlangga yang kerap disandingkan dengan beragam tokoh dalam bursa Pilpres 2024, Ketua DPP Golkar Dedi Mulyadi menilai wajar. Menurut Dedi, Airlangga yang juga menjabat ketua umum partai beringin memiliki modal kuat untuk mengikuti kontestasi Pilpres 2024.
Pertama, komunikasi Airlangga dengan internal Golkar berjalan intens dan efektif. “Komunikasi dengan partai lain juga bagus,” kata mantan Bupati Purwakarta itu.
Modal kedua, Airlangga yang kini menjabat Ketua Presidensi G20 juga dinilai Dedi terkait kapasitas kepemimpinannya.
“Prestasi beliau banyak. Beliau terbukti berhasil menjaga ekonomi nasional. Kepemimpinan beliau juga sudah teruji. Sebagai Menteri Perindustrian dan sekarang Menko Perekonomian, itu modal kuat untuk memimpin bangsa,” kata Wakil Ketua Komisi IV DPR itu.***
