SATGAS Madago Raya Tembak Mati Dua Teroris dalam Baku Tembak di Pegunungan Andole Poso

- 3 Maret 2021, 22:04 WIB
Satgas Madago Raya menunjukkan dua teroris DPO yang tewas dalam baku tembak di Poso
Satgas Madago Raya menunjukkan dua teroris DPO yang tewas dalam baku tembak di Poso /tangkapan layar Instagram Divisi Humas Polri/

Baca Juga: Joko Widodo, Jangan Ada Ego Sektoral dalam Upaya Mengurangi Risiko Bencana

Brigjen Rusdi memaparkan, anggota kelompok MIT pimpinan Ali Kalora saat ini diduga tersisa 9 orang.

Rusdi menyebut, aktivitas kelompok Ali Kalora masih membuat resah masyarakat sekitar.

“Yang jelas kelompok ini berjumlah 11, kemarin tertembak 2 memang ada di dalam kelompok itu. Aktivitas-aktivitas MIT di Poso dan sekitarnya ada 11, dan 2 tertembak itu menjadi kelompok MIT pimpinan Ali Kalora. Kegiatan mereka pasti membuat resah masyarakat sekitar. Itu masuk kelompok mereka,” paparnya.

Brigjen Rusdi kemudian menerangkan dua jenazah anggota MIT pimpinan Ali Kalora yang ini akan diserahkan ke pihak keluarga masing-masing.

Baca Juga: HIU Tutul Seberat 1 Ton Terdampar di Pantai Cimanuk Tasikmalaya, Jadi Objek Swafoto Warga

Perihal pemakaman, Polri menyerahkan proses tersebut kepada keluarga kedua DPO, di mana berdasarkan hasil identifikasi Samir alias Alfin asal Banten dan Irul asal Poso.

“Kami serahkan kepada keluarga. Bagaimana keluarga memakamkan ya diatur keluarga. Kewajiban Polri setelah melakukan identifikasi menyerahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. Sampai sekarang masih proses indetifikasi," ujar Rudi

Brigjen Rusdi mengatakan pihak-pihak yang memberi logistik kepada kelompok Ali Kalora akan turut didalami. “Kita mendalami pihak-pihak yang memberi logistik pada kelompok ini,” tuturnya.***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Humas Polri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x