Kasus Subang Diungkit, FAKTA 2 Unit Kendara Mobil BB Tetap Diparkir di Halaman Mapolres

16 Mei 2023, 10:15 WIB
Bawah :Dua korban Tuti Suhartini dan Amelia Mustikaratu pada kasus Subang atau kasus pembunuh ibu dan anak di Subang menanti keadilan. Atas: Dua unit kendaraan mobil yang dijadikan BB masih diparkir di halaman Mapolres Subang /

DESKJABAR - Kasus Subang atau kasus pembunuh ibu dan anak di Subang Jawa Barat keberadaannya kini nyaris tenggelam di telan waktu.

 

Pasca tragedi pembunuhan ibu dan anak di Subang yang kemudian di sebut kasus pembunuh ibu dan anak di Subang atau lebih populer kasus Subang, pada 18 Agustus 2021 di Jalan Cagak Kabupaten Subang Jawa Barat, belum terungkap pelaku, tersangka dan dalangnya.

Upaya pengungkapan kasus Subang oleh pihak kepolisianpun seakan menelusuri jalan buntu meski telah banyak langkah yang melibatkan berbagai pihak, namun hasilnya tetap buntu.

Dua tahun kasus Subang tidur pulas, itulah kondisi pengungkapan kasus Subang oleh pihak kepolisian. Namun kini kasus Subang kembali muncul dipersoalkan di media sosial.

Akun twitter @undercover memposting kasus Subang dengan menuliskan narasi Hampir 2 Tahun, Kasus Subang Belum Menemukan Titik Temu Siapa 'Dalangnya'. Hastry Dokter Forensik yang Tangani Kasus tersebut Angkat Tangan.

 

 Baca Juga: Nasib Kasus Subang, Netizen Tanya Kapolda Baru dan Mimpi Didatangi Korban

Baca Juga: Apa Kabar Kasus Subang? YouTuber Ini Bagikan Kondisi Terkini TKP Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Unggahan twitter @undercover itu diunggah pada 16 Mei 2023 dengan menyertakan foto kedua korban serta sosok doker ahli bedah forensik, dr. Sumy Hastry Purwanti.

Isi lebih jauh dalam narasi itu menulis, Tim Ahli Forensik Polri Dr. Sumy Hastry Purwanti baru baru ini membuka update kasus Subang ibu dan anak Tuti-Amel yang seolah berjalan di tempat.

Pernyataan seputar kasus Subang ibu dan anak itu disampaikan Dr. Hastry saat menjadi bintang tamu podcast Deddy Corbuzier.

Unggahan itu langsung dikerubuti komentar netizen yang mempersoalkan sikap ahli forensik dimiliki Polri.

"Dia bukan angkat tangan, tapi tidak mau kerjasama dengan orang yang memperlambat kasus penyelidikan," @prambayu25.

 

Baca Juga: KASUS SUBANG, Keterangan dr Hastry, Bikin Jiwa Detektif Netizen Meronta-ronta Siapa Pelaku

"Di up lagi ah kasus nya, memghilanhkan dua nyawa sekaligus bisa"nya penjahat nya bebas, lah pihak kepolisian yg berwenang gimana? Apakah ada unsur uang bicara disitu, ayo teman" angkat lagi kasus nya, biar keadilan kembali tegak," @pipit_widi

"Lucu ya dengan santainya seorang petugas seperti tidak punya tanggung jawab mengatakan bahwa tugas nya sudah selesai namun kasus lom terungkap," @maulana.ichsan182.

Barang Rongsok

Di sisi lain, dua unit kendaraan mobil yang dijadikan barang bukti  (BB) masih terparkir di halaman Mapolres Subang.

Dua unit kendaraan tersebut adalah mobil Alphard warna hitam yang dijadikan tempat menyimpan kedua jenazah korban tanpa busana, ibu dan anak.

 

 

Sedangkan satu unit lagi adalah kendaraan mobil sedan warna kuning milik Yoris. Yoris adalah putra dari korban Tuti Suhartini, yang dijadikan saksi pada Subang.

"Itu kan mobil bernilai ratusan juta, masa harus dibiarkan jadi rongsokan sedangkan kasusnya belum tuntas," kata warga Jalan Cagak Subang yang mewanti wanti namanya ditulis.

Warga Jalan Cagak Subang itu mempersilahkan komentarnya tulis asal jangan menyebut nama dirinya, khawatir akan mengganggu situasi yang belum tenang.

"Manga tulis komentar saya, asal jang sebut nama saya, ini kan kasusnya belum beres mati kutu," tutur warga yang enggan disebutkan identitasnya. *** 

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Instagram Wawancara

Tags

Terkini

Terpopuler