DESKJABAR – Hari santri nasional diperingati setiap tanggal 22 Oktober 2022. Hal itu berdasarkan keputusan presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 tahun 2015 tentang Hari Santri.
Tanggal 22 Oktober merupakan sebuah momentum penting bagi para santri jika mengacu pada peristiwa sejarah dimasa lalu.
KH Hasyim Asyari, salah satu pahlawan Nasional sekaligus ulama besar di Indonesia menyerukan “Resolusi Jihad” kepada para santri pada 22 Oktober 1945.
Resolusi Jihad meupakan seruan untuk memerangi para penjajah, terutama sekutu yang ingin merebut wilayah Indonesia yang sudah merdeka.
Baca Juga: Stasiun Cibatu Garut, Sering Menjadi Tujuan Wisata Nostalgia Sejarah Kereta Api
Dalam peringatan hari santri tahun 2022 terdapat logo yang memiliki makna filosofi merangkul,Jabat tangan, Daun, Infinity, Matahari dan Mata, dilansir DeskJabar.com dari Instagram@hasisantrinasional.
Berikut adalah makna filosofi yang terkandung di dalam logo Hari Santri Nasional Tahun 2022 sebagai berikut:
Merangkul: melingkarkan lengan pada pundak (tubuh, pinggang dan sebagainya) orang lain sampai melingkarkan kedua lengan, bermakna melindungi, memberikan empati dan kepedulian.
Jabat tangan: makna keakraban dalam setiap pertemuan, saling berbudaya, memberikan sapa. Mengulurkan tangan untuk saling membantu antar manusia dengan manusia lainnya.
Daun: daun hijau tidak hanya memberikan kehidupan dan energi pada manusia, tetapi juga memberikan harapan.
Infinity: simbol tak terhingga (bahasa Inggris: infinity symbol) yang dilambangkan sebagai ∞, merupakan symbol matematika yang mewakili konsep tak terhingga.
Matahari: Matahari terus memberikan cahaya untuk kehidupan. Matahari merupakan sumber energy alam semesta dan penghuninya, mengandung makna daya yang tidak pernah habis.
Mata: Indra penglihatan manusia, untuk memandang segala hal, melihat keadaan sekitar. Ini mengandung pesan melihat dan mengamati apa yang terjadi dana pa yang bisa diperbuat.
Kemudian di dalam logo Hari Santri Nasional 2022 juga terdapat 3 warna yaitu Biru melambangkan (cerdas dan bijaksana), Hijau melambangkan (religius dan harmonis) dan Oranye melambangkan (semangat dan enerjik).
Baca Juga: Hari Santri Nasional, Polri Mengerti Islam, Peringatan 70 Tahun Resolusi Jihad Para Ulama
Tema logo telah dilaunching Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Tahun ini peringatan Hari Santri Nasional 2022 mengangkat tema “Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan”.
Menurut menag Yaqut, tema tersebut mengandung pesan bahwa santri adalah pribadi yang selalu siap sedia mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa dan negara.
“Santri senantiasa berprinsip bahwa menjaga martabat kemanusiaan atau hifdzunnafs adalah esensi ajaran agama, terutama di tengah kehidupan Indonesia yang sangat majemuk, karena menjaga martabat kemanusiaan juga berarti menjaga Indonesia,”pungkasnya.***