UPDATE GEMPA BUMI 1 April 2022, Gempa M 5,1 Guncang Banten, Daryono: 3 Kali Aktivitas Gempa Susulan

1 April 2022, 15:21 WIB
Menurut Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, hingga pukul 14.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi 3 kali aktivitas gempa susulan (aftershocks) dengan magnitudo terbesar M 4,4. /Twitter @DaryonoBMKG/

DESKJABAR - Gempa terkini dengan magnitudo (M) 5,1 kembali mengguncang Provinsi Banten pada Jumat sekitar pukul 14.14 WIB.

Menurut informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang dilansir Antara, Jumat, 1 April 2022, episentrum gempa berada di 35 km kilometer barat daya Bayah, Banten.

Lokasi episentrum gempa berada di 7,14 derajat Lintang Selatan dan 106,01 derajat Bujur Timur dengan kedalaman 10 kilometer.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Sidang Isbat Petang Ini, 1 Ramadan 1443 Hijriah Jatuh Pada 2 April atau 3 April 2022?

Baca Juga: GEMPA TERKINI HARI INI, BMKG Kekuatan Cukup Kencang 5.1, Dampak Gempa Dirasakan di TANGERANG, PANDEGLANG

Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui akun Twitter, @DaryonoBMKG menyebutkan, episenter gempa bumi berlokasi di laut pada jarak 29 Km arah Tenggara Cikeusik, Pandeglang, Provinsi Banten, pada kedalaman 10 km.

"Hingga pukul 14.40 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi 3 kali aktivitas gempa susulan (aftershocks) dengan magnitudo terbesar M 4,4," twit Daryono.

"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa ini tidak berpotensi tsunami karena magnitudonya relatif kecil untuk dapat membangkitkan tsunami," tuturnya menambahkan.

Ia menjelaskan, gempa ini berdampak dan dirasakan di Pelabuhan Ratu dengan skala intensitas IV MMI, daerah Panggarangan dan Tanjung Lesung dengan skala intensitas II-III MMI, daerah Jakarta, Tangerang Selatan, Cidahu, Tangerang, Bogor, dan Bandung dengan skala intensitas II MMI.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yg terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di dasar laut.

Menurut Daryono, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).

Antara melaporkan, guncangan gempa tersebut dirasakan pula oleh warga yang berada di sejumlah gedung bertingkat yang ada di kawasan DKI Jakarta, hingga kawasan Pelabuhan Ratu.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBARU, Misteri BMW di Rumah TKP Kasus Subang Terungkap, Ini Alasan Tidak Bisa Diambil

Beberapa jam sebelumnya, tepatnya pukul 11.54 WIB, gempa dengan Mag: 5.1 terjadi di laut sekitar 35 km barat daya Bayah, Banten.

Daryono mengungkapkan lokasi gempa siang itu berada di 7.14 LS - 106.01 BT di kedalaman 10 km.

Getaran gempa dirasakan Di Pelabuhan Ratu IV MMI. Di Panggarangan, Tanjung Lesung II-III MMI. Di Jakarta, Tangerang Selatan, Tangerang, Cidahu, Bandung, Bogor II MMI.

Imbauan BMKG

Sementara itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Warga juga sebaiknya menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.

Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Baca Juga: Info Gempa Terkini, Begini 12 Ukuran Kekuatan Gempa berdasarkan Skala Mercalli atau MMI dari BMKG

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG).

Website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau @infobmkg.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: BMKG Twitter @DaryonoBMKG

Tags

Terkini

Terpopuler