Network
DESKJABAR - Berdasarkan pendataan yang dilakukan pihak berwenang, selain merenggut 2 orang korban jiwa, banjir bandang Padaherang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat yang terjadi Selasa, 27 Oktober 2020, juga mengakibat jalan dan puluhan hektare sawah rusak.
Camat Padaherang Kustiman, mengatakan daerah yang paling parah terkena dampak bencana di wilayahnya ada di Desa Pasirgeulis menyusul Desa Kedungwuluh, Desa Panyutran, Desa Karangpawitan, Desa Padaherang dan Desa Karangsari.
Baca Juga: Hore!! November Ini Token Pulsa Listrik Gratis Kembali Turun, Cukup Mengakses Ini
Baca Juga: Tak Naikan Upah Minimum Provinsi (UMP), Ini Alasan Ridwan Kamil
"Yang rusak yaitu 17 rumah tinggal,5 jalan lingkungan,2 jembatan penghubung, 3 TPT, 1 tanggul irigasi-sungai,1 kios pasar dan 29 bangunan fasilitas umum," ujarnya Senin, 2 November 2020.
Selain itu, kata dia, seluas 40 hektare area pesawahan di Blok Dusun Cipicung, Desa Karangsari juga rusak terendam banjir karena tanggul sungai Curug Banteng jebol. "Kurang lebih 40 hektar sawah terendam air," tuturnya.
Untuk merehabilitasi semua kerusakan itu, terutama untuk jalan sebagai fasilitas umum, jelas Kustiman diperlukan alat berat. Ruas jalan yang terimbun longsor ada yang mencapai ketebalan 50 centimeter panjang 50 meter di Dusun Pangasinan.
"Alhamdulilah bantuan terus berdatangan. Termasuk alat beratnya sudah beroperasi," katanya.***
