Network
DESKJABAR - Udara di sekitar TPU (Tempat Pemakaman Umum) Istuning Jalan Cagak Subang hari itu (Senin 1 Juli 2024 pukul 11.00 WIB) terasa agak lain dari biasanya, yaitu cerah dan sejuk.
Langit biru ditaburi awan putih terlihat mengitari TPU Istuning Jalan Cagak Subang. Terlebih rombongan ATS Law Firm Pimpinan Achmad Taufan Soedirjo datang ke sana, ditemani dengan keluarga (uwa uwa) korban kasus Subang.
Sementara TPU Istuning Jalan Cagak Subang adalah tempat dimakamkannya jasad kedua korban kasus Subang ibu dan anak, yaitu Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu atau Amel.
Dukungan kepada keluarga korban
Kedatangan rombongan tim dari ATS Law Firm pendampingan hukum (PH) terdakwa Muhamad Ramdanu atau Danu yang hilangkan 2 nyawa orang di kasus Subang ke TPU Istuning, sebagai bentuk dukungan kepada keluarga korban dalam persidangan kasus Subang terdakwa Muhammad Ramdanu di Pengadilan Negeri (PN) Subang.
Terlihat di kedua pusara almarhumah Tuti Suhartini dan Amel bertaburan bunga bunga segar dengan aroma yang sangat wangi dan semerbak.
Tim ATS Law Firm bersama keluarga korban, terdiri dari para uwa yaitu Ida, Lilis dan Yeti melakukan ziarah dan doa bersama di depan kedua pusara korban kasus Subang ibu Tuti dan Neng Amel.
"Kami sangat berduka atas kepergian alm Tuti dan Amel. Ziarah ini adalah bentuk penghormatan dan dukungan kami kepada keluarga korban,” kata Achmad Taufan Soedirjo yang akrab disapa Bang Taufan.
Kehadiran tim ATS Law Firm & Partners di sini, kata Bang Taufan, bukan sekedar sebagai pengacara, akan tetapi lebih mengedepankan sebagai sahabat yang telah mendampingi keluarga korban sepanjang proses hukum yang rumit.
Dikatakannya, ziarah ini menjadi momen penting untuk mengenang dan memberikan dukungan moral yang sangat dibutuhkan oleh dan kepada keluarga yang masih terus berjuang dalam rungrungan kesedihan untuk mendapat keadilan.
Apresiasi Langkah ATS Law Firm
Sementara itu, suasana makin terasa sedih dalam kedukaan bagi para uwa sebagai anggota keluarga kedua korban aksi keji tersebut.
