Network
DESKJABAR - Mantan Sekda Kabupaten Ciamis Dr. H. Tatang, M.Pd., bebrapa hari terakhir sudah tak terlihat lagi dalam kegiatan-kegiatan resmi Pemkab Ciamis.
Pasalnya, peraih sekda terbaik tingkat nasional tahun 2023 itu telah memasuki masa purnabakti atau pensiun per 1 April 2024 lalu.
Pemkab Ciamis sendiri, baru secara resmi mengadakan acara pelepasan tugas dan perpisahan pada Rabu 3 April 2024 malam di Aula Setda Ciamis.
Baca Juga: Sejumlah Mantan Pengemudi Travel Arnes Shuttle Pertanyakan Pesangon dan THR
Kegiatan yang dihadiri Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, Wakil Bupati Yana D Putra, Plt Sekda Aef Saefuloh, Kepala Kemenag, para asisten staf ahli bupati dan seluruh kepala OPD dan tamu undangan lainnya itu menjadi momentum melepas kerinduan sekaligus rasa kangen dan haru mengingat Sekda H. Tatang telah mengabdi sebagai ASN selama 39 tahun 4 bulan, dan 3 tahun 4 bulan diantaranya sebagai Sekda.
Kehilangan
Tak hanya itu, pensiunnya H. Tatang pun dirasakan sebagai sebuah kehilangan mengingat sejauh ini kehadiran Sekda dalam berbagai kegiatan sangat penting keberadaannya seperti diakui Bupati Ciamis Herdiat Sunarya.
"Tentu suka dan duka dilalui bersama-sama, Alhamdulillah hari ini kita mengantar dan melepas pak Dr. H. Tatang memasuki purnabakti," ujar Herdiat.
Bupati pun mengaku, meski hanya beberapa hari tak bertemu H. Tatang ia sudah merasa kehilangan.
"Saya merasa kehilangan karena setelah 3 malam setiap Isya dan Tarawih bersama harus sudah kehilangan," kata Herdit.
Meski begitu dirinya merasa bangga atas loyalitas, dedikasi serta pengabdian yang luar biasa sebagai sekda sehingga saat menjadi komandonya, para ASN bersatu padu dan bahu membahu.
"Ketika pak Dr. H. Tatang dilantik sebagai Sekda saat pandemi kita bersama-sama untuk keluar dari keterpurukan yang efeknya sangat luar biasa," tutur bupati mengenang.
Saat pandemi itu, kata Herdiat sudah tidak berfikir atau berhitung kepada materi, namun bagaimana berupaya untuk bersama-sama menyelamatkan nyawa manusia.
Bupati menyampaikan, biaya ratusan miliar selama 3 tahun dan hampir 1 triliun APBD Ciamis dirasionalisasi yang tentunya sangat terasa berat bagi pihaknya.
"Di tengah keterpurukan dan situasi yang serba sulit, namun sangat membanggakan para OPD dibawah komando Dr. H. Tatang tidak mengenal lelah dan putus asa dengan segala keterbatasan malah menorehkan prestasi yang luar biasa," lanjutnya.
Bupati menjelaskan, tujuan utama pihaknya dari awal yaitu komitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.
Iapun mengaku bersyukur selama kurun waktu 5 tahun kondusifitas dan stabilitas daerah cukup terkendalli dan stabil berkat kebersamaan TNI, Polri, ASN dan Masyarakat termasuk didalamnya rekan media yang mampu dan bisa menstabilkan Ciamis.
Teman dan Sahabat
Dimata bupati, H. Tatang merupakan teman sekaligus seorang sahabat yang selalu ada, baik dalam keadaan suka maupun duka.
Sosok H. Tatang kata bupati selalu koperatif, berdialog dan mampu menciptakan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang dibuktikan dengan prestasi yang diraih secara pribadi yaitu sebagai sekda terbaik se-Indonesia.
Bupati menyampaikan, bahwa ia selama 5 tahun menjabat sebagai Sekda mengaku kalah oleh H. Tatang karena tidak pernah mendapat predikat sekda terbaik.
"Pangkat kita sama dan baru di Ciamis ada 2 Sekda yang mendapat pangkat bintang 3, namun sekarang saya menjadi Bupati," tuturnya.
"Insya Allah, 2 minggu lagi saya dan Pak H. Yana menyusul Pak H. Tatang, Insya Allah sama-sama purnabakti," tambahnya.
Diakhir sambutannya, Herdiat menyampaikan ucapan selamat purnabakti kepada H. Tatang dan istri, serta mengucapkan terima kasih atas dedikasi, pengabdian dan loyalitas untuk Pemkab Ciamis.
Mentor dan Guru Besar
Sementara itu, dalam sambutannya, H. Tatang menyampaikan pesan dan kesannya dan mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya atas terselenggaranya acara yang mengharukan.
Ia mengatakan, dalam setiap perjalanan ada waktunya memulai dan mengakhiri sehingga saat ini telah tiba bagi dirinya untuk pamit undur diri.
"Waktu yang cukup lama telah kita habiskan bersama, penuh dengan tantangan dan keberhasilan yang telah memberikan makna bagi hidup saya," ujarnya.
H. Tatang juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Ciamis yang telah membimbing, mengarahkan dan mendidik sejak guru hingga struktural sampai menjadi Sekda Ciamis.
"Bapak bupati adalah mentor dan guru besar bagi saya dalam menata karir, bukan hanya sebagai bupati namun sebagai kaka dari OPD dan ASN," tuturnya.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wakil Bupati Ciamis, jajaran Pemkab Ciamis dan masyarakat Kabupaten Ciamis yang telah menjadi bagian dalam perjalanannya.
"Kebersamaan kita telah menjadi pondasi yang kuat, namun saat ini waktunya berakhir. Saya akan merindukan dan bangga menjadi bagian Pemkab Ciamis," ujarnya.
Diakhir sambutannya ia menyampikan permohonan maaf bila ada kekhilafan selama menjalankan tugas sebagia abdi negara.
"Saya manusia biasa yang jauh dari kesempurnaan yang tidak luput dari kesalahan, atas nama pribadi dan keluarga saya memohon maaf segala kekhilafan, saya beserta istri mohon pamit undur diri dan terimakasih," tuturnya.
"Minal aidzin walfaidzin, selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H, mohon maaf lahir dan batin," pungkasnya.***
