Senam Sehat Gemoy Prabowo Gibran Bersama Anton Charliyan di ITC Bandung, Disambut Meriah Emak-Emak dan Milenia

- 6 Januari 2024, 17:21 WIB
 Relawan Gernas GNPP Prabowo Gibran mengadakan acara Senam Sehat Gemoy bersama Anton Charliyan (tengah depan), di Komplek ITC Baranang Siang Bandung, Sabtu 6 Januari 2024.
Relawan Gernas GNPP Prabowo Gibran mengadakan acara Senam Sehat Gemoy bersama Anton Charliyan (tengah depan), di Komplek ITC Baranang Siang Bandung, Sabtu 6 Januari 2024. /Dok. Gernas GNPP Prabowo Gibran/

DESKJABAR - Relawan Gernas GNPP Prabowo Gibran melakukan acara sosialisasi Paslon Capres-Cawapres nomor urut 2, dengan mengadakan Senam Sehat Gemoy Gernas GNPP Prabowo Gubran, di Komplek ITC Baranang Siang Bandung, Sabtu 6 Januari 2024.

Acara tersebut disambut sangat antusias oleh warga masyarakat Bandung. Ribuan emak-emak dan milenia hadir memadati area ITC Baranang Siang. Sehari sebelumnya, kegiatan serupa digelar di Ciparay Kabupaten Bandung.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung lancar, meriah dan penuh semangat. Pada kesempatan itu juga digelar pemberian door price dan Deklarasi Prabowo Gibran agar menang satu putaran.

Baca Juga: Apa Penyebab Tabrakan KA Turangga? Ini Penjelasan PT KAI

Baca Juga: UPDATE 4 Meninggal 37 Luka-Luka Akibat Tabrakan KA Turangga: INI DATA SELURUH KORBAN!

Hadir dalam acara tersebut antara lain Ketum Gernas Irjen Pol (Purn) DR H Anton Charliyan, Sekjen Gernas Kang DR Moh Zaki, Wasekjen Kang Hendi, Bendahara Johan TB Dony, Gernas Jabar, Perwakilan Projo Jabar.

Kemudian hafir juga Macan Siliwangi, Lintas Budaya Nusantara, Gasantana, Pekat IB Jabar, para kader Partai Gerindra, Partai Garuda, PSI dll.

Dalam pesannya, Ketum Gernas GNPP Anton Charliyan yang mantan Kapolda Jabar dan kini menjadi Ketua Dewan Penasihat Projo Jabar berharap, seluruh peserta Senam Sehat Gemoy Prabowo Gibran agar tetap semangat.

"Dan jangan lupa mengajak rekan dan keluarga untuk mencoblos pasangan No 2 pada gelaran Pilpres tanggal 14 Februari 2024 nanti", kata Anton Charliyan.

Baca Juga: Kata Buya Yahya, Membaca Al Quran Bisa Menjadi Maksiat: Kok Bisa? Ini Penjelasannya

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x