PEDULI GEMPA SUMEDANG, PT KAI Daop 2 Bandung Beri Bantuan, Takdir Santoso: Semoga Meringankan Beban Masyarakat

- 3 Januari 2024, 12:03 WIB
Jajaran KAI Daop 2 Bandung saat melepas kendaraan berisi bantuan sembako bagi korban gempa Sumedang, Selasa, 2 Januari 2024 malam.
Jajaran KAI Daop 2 Bandung saat melepas kendaraan berisi bantuan sembako bagi korban gempa Sumedang, Selasa, 2 Januari 2024 malam. /Dok. KAI Daop 2 Bandung/


DESKJABAR
- Serangkaian gempa bumi yang menimpa warga masyarakat Sumedang Jawa Barat menjadi keprihatinan dan kepedulian semua pihak  tak terkecuali PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung.

PT KAI Daop 2 Bandung melalui Program Bina Lingkungan Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) memberikan bantuan senilai Rp 50.006.900 kepada warga yang terdampak gempa Sumedang, Selasa 2 Januari 2023 malam.

Bantuan berupa sembako yang dikirim dengan truk itu dilepas jajaran KAI Daop 2 Bandung diantaraya Executive Vice President Daerah Operasi 2 Bandung Takdir Santoso, Manager Kesehatan Daop 2 Bandung Fatekur Rozi, Manager Humas Ayep Hanapi dan lainnya.

Baca Juga: Begini Nasib Jalan Tol Getaci Jika Ganti Presiden Setelah Pilpres 2024

Menurut Takdir, bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian KAI bagi warga masyarakat Sumedang yang sedang terkena musibah gempa bumi.

"Bantuan ini merupakan salah satu wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial KAI kepada masyarakat," ujar Takdir melalui siaran pers yang dikirim ke DeskJabar.com Rabu, 3 Januari 2024.

Adapun jenis bantuan sembako tersebut seperti beras, gula pasir, minyak goreng, mie instan, telur ayam, kornet, susu, dan biskuit.

Takdir berharap bantuan tersebut dapat bermanfaat untuk masyarakat yang terdampak langsung bencana gempa di Kabupaten Sumedang.

Baca Juga: 4 Syarat Kuburan Boleh Dibongkar, Buya Yahya Memberitahu

"Semoga bantuan sembako ini bisa bermanfaat dan mampu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak gempa," ucapnya.

Bantuan tersebut kemudian diserahkan secara simbolis oleh Manager Kesehatan Daop 2 Bandung Fatekur Rozi selaku perwakilan dari tim TJSL Daop 2 Bandung dan diterima Syarief Kurniawan selaku Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang di Posko tanggap darurat bencana gempa Sekretariat Daerah Kabupaten Sumedang.

7 kali gempa

Dalam catatan sementara DeskJabar.com, gempa Sumedang yang terjadi sejak 31 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 sudah terjadi sebanyak 7 kali.

Baca Juga: MENGERIKAN! Benarkah Ancaman Sesar Lembang Bisa Membuat Kota Bandung Rugi Rp 67 Triliun?

Gempa tersebut menimbulkan kerusakan ratusan bangunan mulai dari rumah warga, bangunan pemerintah maupun rumah sakit.

Menurut Pj. Bupati Sumedang Herman Suryatman kondisi kerusakan bangunan rumah warga tersebar di 8 kecamatan, diantaranya Sumedang Utara, Sumedang Selatan,  Cimalaka, Ganeas, Cisarua, Tanjungkerta, Tanjungmedar, dan Rancakalong.

Pemerintah Kabupaten Sumedang pun menetapkan status darurat gempa selama 7 hari.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah