Pelaksanaan upacara Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun PGRI ke 78 di tingkat Pusat dilaksanakan 25 November. Hal itu merupakan amanat anggaran dasar rumah tangga PGRI.
Di samping itu, kata Akhmad Juhana, juga menggambarkan rasa syukur warga PGRI di seluruh Indonesia atas keutuhan dan persatuan PGRI sebagai organisasi terbesar guru yang terus komitmen memperjuangkan nasib dan hak guru.
Kata Akhmad Juhana PGRI Kabupaten Tasikmalaya memiliki pesan khusus pada peringatan Hari Guru Nasional 2023 dan Ulang Tahun PGRI ke 78 untuk guru di Kabupaten Tasikmalaya dan seluruh Indonesia.
Baca Juga: Wisatawan ke Pangandaran Makin Dimanjakan: Jembatan Terpanjang di Jabar Hubungkan Seluruh Pantai
"Jaga keutuhan PGRI, jaga soliditas dan solidaritas organisasi, tegak lurus pada hasil kongres 2019 dan PGRI tetap utuh," kata Akhmad Juhana.
Meskipun ada isu yang menyebutkan PGRI pecah dan terjadi kekisruhan di tubuh Pengurus Besar (PB) PGRI itu hanya atas dasar nafsu dari beberapa orang oknum yang ingin mengambil alih kekuasaan di tubuh PGRI.
"Kekisruhan itu dilakukan hanya oleh 9 oknum mantan pengurus PB PGRI dan sudah selesai secara hukum. PGRI tetap utuh dalam satu kepemimpinan Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd," kata Akhmad Juhana.
Akhmad Juhana meminta seluruh anggota PGRI di Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat dan seluruh Indonesia agar tetap solid dan bersatu untuk terus membesarkan PGRI, sebagai satu satunya organisasi yang peduli dan terus memperjuangan kepentingan Guru.
Baca Juga: Ternyata Ini Rahasia Orang Yahudi Cerdas, Jenius, dan Memiliki IQ Tinggi, Bunda Wajib Tahu
"Semoga guru di Indonesia semakin solid dan terus berjuang untuk memberikan pendidikan kepada generasi bangsa sehingga Indonesia bisa tumbuh menjadi negara besar di masa depan," kata Akhmad Juhana.