Network
DESKJABAR – Proses pembebasan lahan proyek Tol Getaci di ruas Gedebage hingga Garut utara sudah masuk di pengujung Tahap 1, yakni sudah mencapai Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut.
Setelah pembebasan lahan di Kecamatan Banyuresmi nantinya rampung, apakah proses pembebasan lahan proyek Tol Getaci akan berlanjut ke Tasikmalaya hingga ke Ciamis? Atau berhenti dulu alias jeda beberapa tahun sebelum dilanjutkan?
Saat ini pembebasan lahan proyek Tol Getaci fokus di Tahap 1 yakni ruas Gedebage (Kota Bandung) hingga ke Kecamatan Banyuresmia (Garut utara) sepanjang 44,85 kilometer. Pada bulan Agustus 2023 ini, proses sudah maju ke Kecamatan Banyuresmi. Itu berarti proses pembebasan lahan sudah berada di ujung Tahap 1.
Namun muncul pertanyaan seperti di atas, apakah nantinya setelah selesai di Kecamatan Banyuresmi, pembebasan lahan akan dilanjut ke Garut selatan, Tasikmalaya, hingga Ciamis, yang masuk ke dalam pembangunan Tahap 2?
Sebab dalam paparan di market sounding proyek Tol Getaci yang dilaksanakan pada 13 Juli 2023 lalu, pembangunan antara Tahap 1 dengan Tahap 2 ada jeda waktu beberapa tahun.
Sehingga wajar muncul pertanyaan, apakah pembebasan lahan di Tahap 2 juga akan mengalami jeda waktu beberapa tahun, atau langsung dilanjut begitu proses pembebasan lahan di Tahap 1 selesai?
Pembebasan Lahan Sudah ke Banyuresmi, Garut
Sementara itu mengutip dari kanal YouTube Nirwati Channel terbaru, proses pembebasan lahan sudah mencapai di Kecamatan Banyuresmi, Garut, yang merupakan ujung dari wilayah pembangunan Tahap 1 proyek Tol Getaci.
