Tradisi Dongdang Hingga Busana Jaman Penjajah Ditampilkan Dalam Pawai Karnaval HUT RI ke-78

- 19 Agustus 2023, 12:28 WIB
Kontingen yang berasal dari desa Sinarsari, Kecamatan Dramaga Bogor, saat melintas di garis star pawai karnaval Dramaga Fest 2023, Sabtu, 19 Agustus 2023. /Deskjabar/Agus sopyan/
Kontingen yang berasal dari desa Sinarsari, Kecamatan Dramaga Bogor, saat melintas di garis star pawai karnaval Dramaga Fest 2023, Sabtu, 19 Agustus 2023. /Deskjabar/Agus sopyan/ /



DESKJABAR - Berbagai kostum ditampilkan oleh para peserta pawai karnaval pembangunan Kemerdekaan, dalam merayakan HUT RI ke-78 yang diselenggarakan Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Jawa Barat Sabtu, 19 Agustus 2023.

Ribuan peserta karnaval yang terdiri dari remaja dan orang dewasa yang mewakili desanya masing –masing, menampilkan berbagai dresscode berbeda – beda diantaranya, ada yang menggunakan baju bak raja dan ratu, Jas dan kebaya layaknya pasangan Jajaka dan neng geulis, busana tawanan penjajah, hingga nenek-nenek bereragam SD.

Melihat kreativitas dan inovasi seperti itu, Camat Dramaga, Tenny Ramdhani mengaku haru dan bangga atas inisiatif dan kreativitas para Kepala Desa dan warganya menampilkan sesuatu yang sangat luar biasa.

Baca Juga: Anda Sedang Cari Kendaraan Listrik! Inilah 4 Tips Memilih Jitu Anti Zonk ala Selis

“Kami bangga melihat kreativitas mereka, diluar dugaan kami sebelumnya, dan Insya Allah kegiatan seperti ini akan menjadi agenda tahunan di Kecamatan Dramaga,” ujarnya.

Berikut tampilan busana 10 desa se-kecamatan Dramaga, yang mengikuti pawai karnaval HUT RI ke – 78

1. Kontingen desa Neglasari.

Rombongan kontingen desa Neglasari tampil dengan busana dari bahan daur ulang, menggunakan bahan dasar kertas koran, kantong kresek dan bahan – bahan daur ulang lainnya, namun demikian tampilannya bak rombongan fashion show yang berjalan di atas calk wolk.

2. Kontingen desa Ciherang

Peserta karnaval dari desa Ciherang tampil dengan busana budaya sunda (Stelan Pangsi untuk laki – laki dan kebaya untuk perempuan, sambil menggotong pemangku adat, diiringi dengan warga yang membawa serta hasil pertanian, antara lain, cabe, tomat, bawang, kacang panjang pete dan lain – lain.
3. Kontingen desa Dramaga

Kontestan dari desa Dramaga menggunakan atribut budaya sunda (laki –laki pakai baju pangsi dan perempuan pakai baju kekinian warna merah putih, dengan membawa mini gapura yang terbuat dari balon merah putih yang dirangkai, serta membawa serta spanduk yang bertuliskan Dirgahayu Republik Indonesia.

Serta diiringi rombongan emak – emak menggunakan baju kerajaan lengkap dengan mahkota yang dipasang diatas kepala yang baru keluar dari istana kerajaan.

Baca Juga: HARI-HARI Jelang Kampung di Lebak Ini Lenyap dari Peta Indonesia September 2023, Pesan Penting Menteri PUPR


4. Kontingen desa Sinarsari

Pasukan Kepala Desa Sinarsari, Ukon Furkon, tampil sangat luar bisa, memukau setiap penonton karnaval, pada bagian depan rombongan tampil seorang kakek renta yang mendampingi seorang ratu yang sangar, menggunakan baju kerajaan ala Sinarsari, diiringi rombongan layaknya akan ‘Ngabesan’ menyerahkan seserahan, dengan menggotong dongdang yang berisi aneka makan.

Selain itu, rombongan desa Sinarsari juga membawa serta 2 ekor ayam, 1 ekor domba dan sayur mayur hasil pertanian petani lokal, lengkap dengan kayu bakar.

5. Kontingen desa Sukawening
Desa Sukawening menampilkan peserta karnaval dikawal oleh para kurawa yang membawa payung kerjaan, dengan membawa poster Kepala Desa Sukawening, Jarkasih, disusul pada bagian belakang para lelaki yang didandani menggunakan pakaian daster ala wanita, serta ada juga yang menggunakan jas hitam dengan lengan yang cukup panjang, mirip dengan orang – orangan sawah.

Selain itu, tampil juga yang menggunakan busana sebagai sesepuh perkampungan yang bertuliskan mbah takokak.

6. Kontingen desa Sukadamai

Group emak – emak heboh dari Sukadamai tampil menggunakan busana layaknya anak SD, SMP dan SMA, sambil membawa spanduk yang bertuliskan Karnaval dipimpin seorang ibu yang berseragam serba hitam sambil membawa pentungan layaknya seorang sekuriti.
Kemudian dibelakangnya disusul seorang pria menunggangi miniatur burung unta yang terbuat dari bahan karet ban bekas, menggunakan kacamata hitam berbaju putih, layaknya seorang saudagar dari kerajaan Sukawening.

Selain itu, rombongan dari desa sukawening menuju kantor Kecamatan Dramaga menggunakan perahu tradisional.

7. Kontingen desa Babakan

Pasukan dari desa Babakan, tampil dengan baju seragam SD, SMP, diapit oleh Kepala desa serta Sekdesnya, jika dilihat sepertinya murid SD dan SMP yang tidak lulus – lulus,

8. Kontingen desa Purwasari

Tampil dengan busana budaya sunda ( Pakain Pangsi dan kebaya) berjalan sambil membawa spanduk bertuliskan Dirgahayu, dilengkapi dengan foto Camat Dramaga beserta istri, dan foto Kepala desa beserta istri, dengan latar belakang lahan pertanian yang subur serta panorama gunung salak.

Baca Juga: Dramaga Fest 2023: Ribuan Warga Dramaga Bogor Ikuti Karnaval Agustusan Merayakan HUT RI ke 78



9. Kontingen desa Cikarawang

Kemudian kontingen desa Cikarawang menampilkan busana layaknya tahanan orang – orang jaman penjajah, yang bercucuran darah, dengan miniatur bambu runcing tembus di perut, dipasung membawa sebuah balok kayu dengan tangan dirantai, serta kaki dirantai satu sama lainnya berjalan memanjang kebelakang

10. Kontingen desa Petir  

Dan yang terakhir kontingen dari desa petir, tampil menggunakan pakaian merah putih, di kawal seorang pria dengan menggunakan topi ala koboi, sang koboi  dengan stylish celana levis pakai kaca mata hitam membawa pasukan menuju Kantor Kecamatan Dramaga  

Selain peserta dari 10 desa se-Kecamatan Dramaga, Karnaval juga diikuti oleh peserta dari PPK,PPS,Panwascam, PKD se _ kecamatan Dramaga, unsur pendidikan, serta pasukan staf dari kantor Kecamatan Dramaga.

Warga komplek perumahan alam Sinarsari dan sekitarnya juga tumpah ruah ke jalan Dramaga tanjakan pasar, melihat prosesi karnaval berlangsung, tidak terkecuali tokoh masyarakat seperti Wasto Sumarmo sekretaris DPD PKS Kabupaten Bogor, turut menyaksikan kemeriahan Karnaval Dramaga Fest 2023.*** 

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x