"Hingga 2024 mendatang jalan tol ini (Tol Getaci) baru ditargetkan tersambung hingga Ciamis", tegas Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers Evaluasi PSN Jawa Tengah, di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Senin yang baru lalu.
Kenapa hanya sampai Ciamis, Airlangga menjelaskan karena dari segi anggaran masih menemui kendala. Anggaran untuk pembangunan Tol Getaci akan dipecah sebagiannya masuk ke anggaran pembangunan 2025.
"Dari segi perencanaan tentu semua sudah ada. Namun dari segi anggaran, itu masuk ke anggaran 2025 nanti," kata Airlangga. Dan, anggaran pembangunan Tol Getaci untuk tahun 2025, tambahnya, akan dibahas pada tahun 2024.
Lokasi exit Tol Getaci di Ciamis dan desa yang akan tegusur
Sebagai informasi tambahan, jika dibangun hingga Cilacap, di Kabupaten Ciamis sebetulnya seluruhnya ada 22 desa yang tersebar di 4 kecamatan yang akan tergusur atau terdampak pembangunan Tol Getaci.
Namun karena Tol Getaci dibangun hanya sampai Ciamis, maka hanya ada 1 kecamatan dan 1 desa yang terdampak yaitu: Desa Linggasari di Kecamatan Ciamis.
Di Desa Linggasari ini pulalah, exit Tol Getaci atau pintu gerbang sebagai keluar-masuk ke Ciamis Kota akan dibangun.
Kecamatan lainnya di Kabupaten Ciamis yang akan dilewati Tol Getaci jika pembangunannya diteruskan hingga Cilacap yakni: Kecamatan Cidolog, Kecamatan Pamarican dan Kecamatan Banjarsari.
Adapun perincian daftar desa selengkapnya yang akan tergusur oleh proyek pembangunan Tol Getaci di wilayah Kabupaten Ciamis jika dilanjutkan sampai Cialacap sebagai berikut: