Network
DESKJABAR – Dipastikan pembangunannya tidak akan terwujud di era Pemerintahan Jokowi, Pemkab Cianjur meminta agar pembangunan Tol Cianjur bisa terealisasi dan jangan hanya di tingkat wacana saja, seperti halnya proyek Tol Puncak II yang sampai saat ini belum terealisasi.
Harapan itu dikemukakan Bupati Cianjur, Herman Suherman. Menurutnya, saat ini berbagai destinasi wisata potensial menarik minat wisatawan untuk datang. Namun mereka mengurungkan niat karena jarak tempuh menjadi lama karena terjebak antrean panjang akibat kemacetan, sehingga dibutuhkan jalur alternatif.
Bupati Cianjur berharap proyek Tol Cianjur bisa direalisasikan dan tidak sekadar wacana seperti halnya nasib proyek Tol Puncak II yang akan menghubungkan Bogor dengan Cianjur. Proyek ini sudah digagas sejak tahun 2010, namun hingga saat ini belum juga terealisasi.
Proyek Tol Puncak II yang digadang-gadang akan menjadi solusi mengatasi kemacetan lalulintsa di jalur puncak, menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat ini statusnya sudah diangkta jadi Proyek Strategi Nasional (PSN).
Seperti diketahui, hingga saat ini belum ada satu pun jalan tol yang mencapai wilayah Cianjur, padahal jalur ini terutama jalur Puncak dari Bogor ke Cianjur atau sebaliknya adalah jalur yang sejak lama dikenal sebagai jalur kemacetan, terutama di akhir pekan dan di musim liburan.
