Ridwan Kamil, selama memimpin Jawa Barat dari tahun 2018 hingga saat ini, sedikitnya ada 500 penghargaan yang berhasil diraihnya untuk Jabar.
Kemudian dalam posisinya sebagai incumbent atau petahana, Ridwan Kamil tentu saja memiliki keunggulan tersendiri dan bisa menjadi kekuatan sebagai modal di Pilgub Jabar 2024.
Keuntungan atau kekuatan lain dari Ridwan Kamil kata pengamat politik dan pemerintahan dari Unjani Bandung, Arlan Siddha, adalah masih adanya dukungan birokrasi yang dijalankan. Orang birokrasi di seluruh Jabar pasti mengetahui seluk-beluk kinerja Kang Emil.
"Birokrasi bisa membantu memberikan informasi kepada masyarakat terkait kinerja Ridwan Kamil sebagai gubernur bukan
sebagai calon, tapi gubernur, itu salah satunya yang diuntungkan," jelasnya.
Dalam urusan birokrasi atau pemrintahan, Ridwan Kamil sebelum menjadi Gubernur Jabar juga sudah berpengalamam sukses menjadi Wali Kota Bandung Periode 2013-2018.
Baca Juga: Di Cimindi, Cimahi, Pria Bersanggul Pemotor Nyaris Dihantam Kereta Api, Ini Komentar Netizen
Sementara itu Dedi Mulyadi yang baru saja pindah dari Golkar ke Gerindra, juga memiliki rekam jejak karier yang cukup mentereng di bidang kepemerintahan. Ia pernah sukses menjadi Bupati Purwakarata selama dua periode.
Selama lima tahun terakhir ini, Dedi Mulyadi memang tidak terlibat langsung di pemerintahan. Namun sebagai anggota DPR RI, ia senantiasa selalu menyempatkan diri memperhatikan kehidupan masyarakat.