Kapan Tol Getaci Dibangun? Ini Penegasan Terbaru Gubernur Jabar Ridwan Kamil

- 22 Februari 2023, 09:58 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegaskan, pembangunan jalan Tol Getaci yang termasuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) dipastikan akan terwujud.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menegaskan, pembangunan jalan Tol Getaci yang termasuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) dipastikan akan terwujud. /Antara/

DESKJABAR - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menegaskan, pembangunan jalan Tol Getaci yang termasuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) dipastikan akan terwujud.

Bahkan saat ini, kata Ridwan Kamil proses pembebaan lahan Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) sudah sampai ke wilayah Kabupaten Garut.

"Berita baiknya Tol Getaci jalan terus. Tahap 1 (Gedebage-Tasikmalaya) pembebasan lahan sudah sampai Garut. Dari Garut nanti kan pasti ke Tasikmalaya ya, Sabar saja," kata Kang Emil sapaan Ridwan Kamil di Tasikmalaya, Selasa 21 Februari 2023.

Baca Juga: Pertanian Padi Jawa Barat Anjlok Produktivitas Jelang Panen Raya 2023 Akibat Pupuk

Dengan adanya pembebasan lahan yang sudah samai Garut, jelas Ridwan Kamil, itu pertanda ada keseriusan dan ada kemauan politik untuk melanjutkan pembangunan jalan Tol Getaci.

Untuk itu, Kang Emil meminta masyarakat untuk bersabar, karena dalam hitungan satu atau dua tahun ke depan Tol Getaci akan tembus ke Kota Tasikmalaya.

"Sabar aja, dalam hitungan satu dua tahun nanti tembus ke sini (Tasikmalaya)," kata Ridwan Kamil.

Kang Emil optimistis, keberadaan Tol Getaci akan memberikan dampak yang sangat positif bagi pembangunan daerah yang dilewatinya termasuk Kota Tasikmalaya. Akan ada banyak akses orang yang akhirnya perekonomian berkembang.

"Akses orang akan menjadi luar biasa mudah, investasi meningkat dan doakan kotanya terus menjadi kota yang sangat kreatif dan maju ekonominya," kata Kang Emil.

Menyoroti proses lelang proyek pembangunan tol Getaci yang diulang, Ridwan Kamil menegaskan dalam dunia konstriuksi lelang ulang adalah hal yang lumrah.

Baca Juga: Polsek Kalideres Ungkap Komplotan Polisi Gadungan, Warga yang Jadi Korban Bisa Lapor dan Cek Barang

Dikatakan Kang Emil, walaupun jumlahnya banyak kalau investor tidak meyakinkan, negara tidak boleh memaksakan pilihan yang nanti tidak visible.

Kang Emil melanjutkan, memaksakan pelaksana yang meragukan atau tidak memenuhi syarat mekanisme lelang, dianggap berisiko mangkraknya pelaksanaan pembangunan.

"Dari pada nanti mogok beneran, lebih baik lelang diulang," kata Ridwan Kamil.

Pembangunan konstruksi Tol Getaci awal 2024

Terlepas dari permasalahan yang mewarnai proses pembangnan Tol Getaci, Ridwan Kamil mengatakan bahwa yang terpenting adalah komitmen pemerintah untuk terus merealisasikan proyek pembangunan jalan Tol Getaci.

"Tapi yang penting kemauan politik dan pembangunan terus jalan. Dan saya laporkan pembebasan sudah sampai Garut," kata Ridwan Kamil menegaskan.

Diberitakan sebelumnya, pembangunan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) dipastikan molor. Pasalnya, investor tak bisa memenuhi pembiayaan (financial close).

Baca Juga: Warga Baleendah Berjam Jam Terjebak Macet di Jalan Bojongsoang, Pantesan Bupati Dadang Minta RK Bikin Flyover

Sebab itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Marga siap melakukan lelang ulang tahap 1 (Gedebage-Tasikmalaya) proyek Jalan Tol Getaci.

“Siapa yang akan ikut lelang ulang, kami belum mengetahui. Namun yang jelas kemampuan finansial dari investor-investor yang ikut lelang ulang akan diperketat agar persoalan financial close ini tidak menjadi masalah (lagi)," kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian di Kompleks DPR Jakarta, Selasa 17 Januari 2023.

Mengingat lelang ulang Tol Getaci baru dilaksanakan April atau Mei 2023, Hedy mengatakan, untuk konstruksinya kemungkinan baru dilaksanakan pada awal tahun depan tahun 2024.

"Yang mundur (pengerjaan) konstruksinya saja. Pengadaan tanah tetap terus berjalan", kata Hedy Rahadian.

BUMN Karya boleh ikut lelang ulang Tol Getaci

Sementara itu, dalam upaya mempercepat proses pembangunan Jalan Tol Getaci, Staf Khusus (Stafsus) III BUMN Arya Sinulingga mengatakan tidak hanya perusahaan murni swasta, namun BUMN karya yang sehat juga diperbolehkan ikut.

Baca Juga: TERTARIK Berinvetasi Emas? Berikut 5 Tips Sukses Trading Emas bagi Pemula, Peluang di Tengah Ancaman Resesi

"Silahkan kalau mereka (BUMN Karya) mau ikut, sambil melihat kondisi keuangan dan kesehatan korporasi masing-masing BUMN," kata Arya saat jumpa pers dengan wartawan, di Jakarta Jumat 17 Februari 2023.

Sebagaimana diketahui, jalan bebas hambatan Tol Getaci memiliki panjang 206,65 km membentang dari Gedebage (Jabar) hingga Cilacap (Jateng).

Tol Getaci juga disebut-sebut sebagai tol terpanjang di Indonesia. Pembangunannya dibagi ke dalam dua tahap. Tahap 1 Gedebage-Tasikmalaya dan Tahap 2 Tasikmalaya-Cilacap.

Pembangunan jalan Tol Getaci bertujuan untuk memperlancar konektivitas dan meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya di selatan Jawa Barat.

Konektivitas ke daerah selatan (Jawa Barat) belakangan ini, makin lama makin menurun karena kepadatan lalu lintas, seperti sekarang dari Tasikmalaya ke Bandung yang jaraknya hanya 100 km bisa membutuhkan waktu 3-4 jam.

Baca Juga: KODE REDEEM FF 22 Februari 2023, 1 Menit Lalu, Ayo Klaim, Siapa Tahu Dapat Senjata Favorit Gamer GRATIS GARENA

Pembebasan lahan menuju Kabupaten dan Kota Tasikmalaya 

Maka, kebutuhan akan jalan bebas hambatan Tol Getaci ini merupakan suatu keniscayaan karena di wilayah selatan banyak sekali pusat-pusat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata, namun sayang konektivitasnya masih kurang bagus.

Jika kata Gubernur Jabar Ridwan Kamil pembebasan lahan Tol Getaci kini sudah sampai Kabupaten Garut, maka Kabupaten dan Kota Tasikmalaya akan segera mendapat giliran pembebasan lahan.

Di Kabupaten Tasikmalaya ada 17 desa di 5 kecamatan yang terdampak proyek jalan tol tersebut. Sedangkan di Kota Tasikmalaya, ada 15 kelurahan di 4 kecamatan yang terdampak Tol Getaci.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x