BOGOR: Iwan Setiawan (Plt Bupati Bogor), Imbau 20 Persen Dana Desa Dialokasikan untuk Ketahanan Pangan

- 9 November 2022, 06:55 WIB
Iwan Setiawan Plt Bupati Bogor, didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Halimatusadiyah Iwan, saat meremikan Green House Melon Hidroponik.
Iwan Setiawan Plt Bupati Bogor, didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Halimatusadiyah Iwan, saat meremikan Green House Melon Hidroponik. /[email protected]/

 

DESKJABAR – Iwan Setiawan (Plt Bupati Bogor), imbau 20 persen dana desa agar dialokasikan untuk ketahanan pangan, dalam rangka mengantisipasi adanya isu krisis pangan di tahun 2023 mendatang.

Hal itu disampaikan Iwan Setiawan, saat meresmikan Green House Melon Hidroponik di desa Cemplang Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor, dalam kegiatan Boling Selasa, 8 November 2022.

Isu krisis pangan yang akan melanda dunia sudah semakin santer. Oleh karenanya kita harus mengantisipasi, 20 persen dana desa harus dialokasikan untuk pembiayaan ketahanan pangan.

Baca Juga: Ini Cara Mengisi Soal LK 1.2 PPG 2022 Daljab, Eksplorasi Penyebab Masalah lengkap dengan contoh soal link PDF

“Dua puluh persen dana desa harus dialokasikan untuk pembiayaan ketahanan pangan,” kata Iwan Setiawan kepada jajarannya serta para kepala desa, pada acara Boling di Kecamatan Cibungbulang. Dikutip DeskJabar.com dari [email protected].

Selain peresmian Green House Melon Hidroponik, Plt Bupati Bogor juga meninjau program ketahanan pangan hewani, kelompok masyarakat (Pokmas), di antaranya ternak ayam petelur dan budidaya ikan lele, di desa Cimanggu II, Kecamatan Cibungbulan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kemudian lanjut Iwan, berdasarkan aturan mainnya 20 persen dana desa harus dialokasikan untuk ketahanan pangan. Jika masih kesulitan dalam mengelola program ketahanan pangan.

Baca Juga: Pondasi Jalan Nasional di Sukabumi Longsor, Bangunan Madrasah Ibtidaiyah Terancam, Warga Harapkan Perbaikan

Para camat dan kepala desa, silakan minta arahan dan pembinaan kepala dinas ketahanan pangan, dinas peternakan dan perikanan, dan Distanhorbun.

“Datang saja ketiga dinas tersebut, berkonsultasi mengenai program ketahanan pangan,” jelasnya.

Menurutnya, ketahanan pangan bukan hanya terbatas pada sektor pertanian saja, tetapi ada sektor peternakan di antaranya masyarakat dapat beternak domba, sapi juga ikan dan lain-lain.

Baca Juga: Pantai Madasari Surga Khatulistiwa di Pangandaran: Indahnya Berkemah Sambil Menikmati Panorama Sunset

Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bogor siap membantu, agar pemberdayaan 20 persen dana desa untuk ketahanan pangan dapat bermanfaat dan berjalan dengan baik.

Pihaknya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada desa yang telah mengalokasikan dana desa sebesar 20 persen untuk ketahanan pangan, di antaranya desa Sukamaju dan desa Cimanggu II, Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor.

Masih menurut Iwan, semoga dua desa di kecamatan Cibungbulang menjadi contoh untuk desa-desa lain mengalokasikan dua puluh persen dana desa untuk ketahanan pangan.

Baca Juga: MURAH MERIAH, Yuk Bunda Membuat Makanan Penurun Kolesterol, Bahannya hanya Tahu, Wortel, dan Telur

Pengalokasian dua puluh persen dana desa untuk pembiayaan ketahanan pangan, maka insya Allah, Kabupaten Bogor akan terhindar dari krisis pangan dunia yang diisukan bakal terjadi di tahun depan,pungkasnya.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: [email protected]


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x