Network
DESKJABAR - Setiap jelang Idul Fitri dan Idul Adha, Ibu ini pastilah sibuk harus melayani pesanan ketupat yang akan dipergunakan untuk campuran Opor Ayam ataupun Gulai Sapi yang umum disediakan untuk keperluan Idul Fitri dan Idul Adha.
Sejak minggu ketiga memasuk Idul Fitri, Oto Habibah (66) atau akrab disapa Ma Oto harus bekerja keras memenuhi seluruh pesanan yang datang dari Kota Tasik dan beberapa pesanan datang dari Luar kota Tasik.
Ketupat yang dibuat Ma Oto ini memiliki kelebihan dibandingkan ketupat lainnya, selain bisa bertahan sampai empat hari, rasa ketupat bikinan Ma Oto memiliki tekstur yang lebih kenyal tanpa campuran zat kimia apapun.
Rahasia mengolah ketupat dengan tekstur kenyal, rasa gurih dan lebih tahan lama ini dibocorkan Ma Oto untuk pembaca Desk Jabar.
Ma Oto adalah generasi kedua di daerah Tanjung Kawalu Kota Tasikmalaya yang dikenal sebagai pengrajin Ketupat Tanjung dengan rasa yang sangat istimewa.
Gak aneh kalau warga Tanjung, Kawalu dan sekitarnya banyak yang memesan Ketupat Tanjung utuk lebaran kepada Ma Oto di kawasan Tanjung Kawalu Kota Tasikmalaya.
Baca Juga: Head To Head Persija Jakarta Vs Bhayangkara FC, Macan Kemayoran Belum Pernah Menang dari Tahun 2019
Tak hanya warga Kota Tasik, Warga Bogor Ciamis, Bandung bahkan Jakarta pun banyak yang memesan Ketupat Tanjung dari Ma Oto yang dikirim menggunakan kendaraan travel antar kota.
