Kasus Perundungan Anak di Tasikmalaya Diselidiki, Polda Periksa 15 Saksi, KPAID Laporkan 4 Terduga Pelaku

- 22 Juli 2022, 14:13 WIB
Kasus perundungan anak di Tasikmalaya hingga korbannya meninggal di selidiki Polda Jabar
Kasus perundungan anak di Tasikmalaya hingga korbannya meninggal di selidiki Polda Jabar /Pexels/Mikhail Nilov/

DESKJABAR - Sebanyak 15 saksi kasus perundungan anak di Tasikmalaya yang menimpa seorang siswa sebuah SD, diperiksa Polda Jawa Barat.

Kabid Humas Polda Jabar, Ibrahim Tompo mengatakan, 15 orang saksi kasus perundungan anak di Tasikmalaya itu adalah saksi yang melihat langsung dan mendengar tentang peristiwa tersebut.

Peristiwa perundungan anak di Tasikmalaya ini menimpa bocah kelas V sebuah SD di Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.

Selain mengalami perundungan, anak SD di Tasikmalaya ini juga  diduga dipaksa melakukan tindakan asusila terhadap seekor kucing.

Ibrahim Tompo mengatakan, dari 15 saksi yang diperiksa tersebut, termasuk orang tua korban.

Aksi perundungan anak di Tasikmalaya itu diketahui dari rekaman video hape. Korban yang menginjak kelas VI SD itu selain sempat dipukuli oleh sejumlah anak yang diduga temannya, juga dipaksa untuk melakukan tindakan asusila terhadap seekor kucing.

Baca Juga: Perundungan Netizen di Dunia Sepakbola Sering Terjadi, Robert: Jika Sudah Mengancam Urusan Kepolisian

Usai peristiwa itu korban yang baru berumur 11 tahun, mengalami depresi. Ia tak mau keluar dan tak mau makan hingga akhirnya meninggal dunia.

Aksi perundungan anak di Tasikmalaya ini terungkap setelah video rekamannya menyebar di media sosial.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Berbagai Sumber ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah