Benny J Mamoto menegaskan, pihaknya meyakini kasus Subang akan segera terungkap, hanya diakuinya memang memerlukan waktu.
Memang diperlukannya waktu yang cukup panjang (dalam kasus Subang) ini, kata Benny, karena ada sejumlah kendala soal TKP kasus Subang diantaranya TKP banyak yang sudah rusak atau berubah.
Menurut Benny J Mamoto, berbagai upaya pendekatan ilmiah dalam mengungkap kasus Subang semua telah dilakukan, mulai dari DNA, sidik jari, IT, dan CCTV.
"Pada dasarnya pengungkapan satu kasus berawal dari TKP dan diperlukan keaslian, keutuhan TKP," kata Benny J Mamoto.
Ketua Kompolnas, Benny J Mamoto sangat berharap dukungan dari berbagai pihak terkait percepatan penyelidikan kasus Subang ini.
Kuasa hukum Danu Achmad Taufan beberapa waktu yang lalu mengklaim, bahwa Danu bukan pelakunya dalam kasus Subang ini.
Dalam kasus Subang, Danu sempat mengeluarkan pengakuan kontroversial. Ia mengaku diminta bantuan oleh oknum Banpol masuk ke rumah TKP kasus Subang ini.
Pengakuan Danu tersebut mengejutkan dan membuat kontroversi dan dianggap mengada-ada.