"Itu spontanitas. Teringat saya waktu diframing. Pertanyaan itu tak sesuai yang saya pakai. Yang ditanya kan baju, yang saya pakai kan kaos. Saya lupa baju itu saya anggap jaket. (Jadi) yang dijawab jaket," katanya.
Baca Juga: 4 Manfaat Sholat Tahajud, Allah Menjamin Hidup Kita Akan Berubah Lebih Baik
Kalau yang dimaksud baju itu kaos, ujarnya, memang benar kaos ia buka di Polsek Jalancagak setelah BAP, ada noda darah.
Namun yang ramai dibicarakan, lanjut Yosef, malah jaket merah yang ada noda darah.
"Sekalian saya luruskan. Pertanyaan juga tak sesuai dengan apa yang saya pakai. Sama yang sebenarnya yang memframing dari awal sampai sekarang adalah, 'Pa Yosef memakai jaket banyak darah'. Yang benar jaket saya itu tak ada darah setitik pun," tegas Yosef dalam voicenote whatsapp kepada DeskJabar, Sabtu 28 Mei 2022.
"Sekali lagi tidak ada darah sedikit pun. Saya gak pake baju. Hanya kaos dan jaket."
Yosef menegaskan dirinya tidak pernah berbohong dengan fakta yang ada.
Ia merasa banyak pihak yang sengaja memframing dia dengan tuduhan tak benar, memutarbalikkan fakta demi membuat konten.
"Justru dia ingin mencari kesalahan saya. Kita buktikan kalau memang ingin lebih jelas ayo berhadapan dengan saya. Apa yang diframingkan pada saya, saya minta dipertanggung jawabkan nanti, di akhir, sekali lagi di akhir," katanya sedikit kesal.
Ia mengatakan sudah mengunduh semua jejak digital tersebut.