DESKJABAR - Harga minyak meroket, begini cara pedagang gorengan agar kompor tetap mengebul.
Harga minyak yang naik tak seperti biasanya, sudah dirasakan masyarakat dalam beberapa minggu terakhir.
Di beberapa tempat bahkan harga minyak goreng bisa bersaing dengan harga daging, hal itu disebabkan karena langkanya pasokan minyak dalam beberapa pekan terakhir.
Hal ini juga dirasakan Dindin (61) penjual gorengan yang biasa menjajakan gorengan di kawasan Cibiru, Bandung.
Baca Juga: KASUS SUBANG TERUNGKAP, Ini Hubungan Pacar Amel dengan Wahyu, 4 Orang Ini Aneh Kata Yosef
Haji Dindin, begitu sapaannya, kini harus memutar otak agar bisnis gorengannya tetap ngebul.
Naiknya harga minyak sangat berpengaruh pada perjalanan bisnis gorengan yang telah digelutinya selama bertahun-tahun.
Ketika harga minyak meroket, Dindin bahkan sempat memutar otak dengan mencoba usaha yang lain, seperti bubur ayam namun tidak sesukses gorengan. Akhirnya dia mencoba kembali menjual gorengan.
“Karena ya sudah punya nama di sini, terkenalnya jual gorengan, bukan yang lain,” kata Dindin.
“Meski pandemi, tapi harga tetap belum turun mau bagaimana lagi atuh,” kata Dindin