Network
DESKJABAR – Dari 121 saksi yang telah diperiksa tim penyidik terkait kasus Subang, setidaknya ada bebarapa saksi yang sulit ditemui, sehingga banyak orang menyebutnya sebagai saksi menghilang.
Bermula dari kawasan Ciater Highland kemudian ingatan melayang kepada 2 saksi mengjilang di kasus Subang.
Padahal, banyak publik yang menyimpan banyak pertanyaan kepada mereka terkait kasus Subang yang telah berjalan 8 bulan lebih. Mereka berharap ada info mahkota.
Ciater Highland juga menyimpan kenangan manis bagi salah satu almarhum korban kasus Subang yakni Amel (23).
Baca Juga: UPDATE Kasus Subang, Yoris Ditanya Lokasi Pemakaman Tuti dan Amel Oleh Netizen, Begini Jawabnya
Seperti diketahui, dalam keterangan terbaru yang dikemukakan Kabid Humas Polda Jabar terkait kasus Subang, sebanyak 121 saksi telah diperiksa.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo juga mengatakan sebanyak 216 bukti telah dikumpulkan serta 10 TKP.
Dari 121 saksi yang telah diperiksa, beberapa diantaranya sudah pernah tampil di media massa untuk memberikan keterangan terkait kasus Subang.
Namun, di antara 121 saksi yang telah diperiksa terkait kasus Subang yang menewaskan Tuti dan Amel tersebut, ada sejumlah saksi yang disebut sebagai saksi menghilang.
Pengamat kasus Subang yakni Fredy Sudaryanto tergelitik soal 2 saksi menghilang, serta mengkahatirkan keduanya.
Kekhawatirannya itu dikemukakan Fredy dalam kanal YouTube Fredy Sudaryanto Sport dengan judul “Kwa4tir dengan Kang Dicky...Tidak ada Kabar ?” yang tayang pada Sabtu 9 April 2022.
Baca Juga: Kode Redeem FF 9 April 2022, Terbaru 1 Menit yang Lalu Dapatkan AK Unicorn’s Rage Golden Era
2 saksi menghilang
Saat Fredy mengunjungi kawasan wisata Ciater Highland di kawasan Ciater Subang, dia jadi teringat kepada 2 saksi menghilang di kasus Subang.
Kedua saksi tersebut adalah pacar almarhum Amel, Dicky, serta mantan kepala sekolah di bawah Yayasan Bina Prestasi Nasional, Wahyu.
Ingatan kepada kedua saksi tersebut, menurut Fredy, karena kawasan Ciater Highland menyimpan kenangan manis bagi almarhum Amel.
Sebab, di kawasan inilah Amel belajar menyetir mobil Yaris. Saat itu, Amel belajar mobil Yaris warna kuning miliknya, ditemani Dicky.
Hal itu dikemukakan Dicky, saat mengunjungi makam pacarnya itu pada 18 Desember 2021, tanggal yang merupakan hari ulangtahun korban.
Sayangnya, setelah wawancara di pemakaman tersebut, Dicky jadi kian sulit ditemui dan sulit diwawancara terkait kasus Subang.
Bahkan ketika Fredy menelepon sahabat Dicky yang dikenalnya saat mendampingi Dicky di pemakaman Amel, juga menolak memberikan nomor HP pacar Amel tersebut.
Selain Dicky, ada saksi yang juga disebut sebagai saksi mengjilang, yang tidak diketahui keberadaannya yakni Wahyu.
Banyak sekali pertanyaan dibenak publik terkait Wahyu. Mereka butuh penjelasannya terkait kasus Subang.
Salah satunya adalah soal kecurigaan pihak kuasa hukum Yosef dan Yoris yakni Rohman Hidayat atas kemundurannya yang tiba-tiba dari jabatan kepala sekolah, di saat kasus Subang terjadi.
Demikian pula pertanyaan, mengapa di hari pemakaman korban kasus Subang yakni Tuti dan Amel pada 19 Agustus 2021, Wahyu tidak hadir di pemakaman?
Justru malah berada di halaman SMAN Jalancagak untuk mengawasi TKP kasus Subang.
Padahal, almarhum Tuti dan Amel adalah pengurus Yayasan Bina Prestasi Nasional, yang menjadi penaung sekolah dimana Wahyu bekerja.
Tidak itu saja, dalam tayangan video Fredy Sudaryanto sebelumnya, dia mendapatkan informasi dari salah satu warga di kolom komentarnya bahwa kalau ingin tahu soal Wahyu bisa bertanya kepada Dicky.
Baca Juga: UPDATE Kasus Subang, Yoris Ditanya Lokasi Pemakaman Tuti dan Amel Oleh Netizen, Begini Jawabnya
Lho apa hubungannya?
Menurut Fredy, apakah ini menyiratkan bahwa almarhum Amel sering curhat kepada Dicky soal ada lelaki lain yang menyukainya?
Fredy mengatakan bahwa tentu apapun keterangan kedua saksi ini sudah ada di BAP tim penyidik, dan berharap dari kedua saksi ini paling tidak ada keterangan mahkota yang bisa membantu pengungkapan kasus Subang. ***
