Network
DESKJABAR - Dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalaia Mustika Ratu alias Amel ada sebagian orang yang mengaitkan kisah asamara Danu.
Disebutkan, Muhammad Ramdanu alia Danu diam-diam naksir Amel. Namun Amelnya sendiri tak menanggapinya. Danu adalah saksi dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Ternyata saat ini Danu sudah memiliki kekasih hati. Bahkan meski sedang terbelit masalah kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Danu sudah berkomitmen setia dengan kekasihnya itu.
Hal itu terungkap dalam tayangan video di kanal YouTub Heri Susanto berjudul 'Rahasia Danu Dibuka Disini‼Ternyata Danu⁉' yang tayang pada Selasa 11 Januari 2022.
Sosok kekasih Danu, menurut Heri Susanto diketahui tak sengaja oleh dirinya ketika berjalan bersama di Kota Subang beberapa hari lalu.
Di tengah perjalanan, Danu tiba-tiba menerima telepon dan ngobrol cukup mesra dengan seorang perempuan (sambil bercanda Heri Susanto meneyebutnya ‘peuyeumpuan’).
"Akhirnya ketahuan deh saudara kita ini Danu sudah punya peuyeumpuan, Dia sudah punya pacar”, kata Heri Susanto dalam kanal YouTube-nya.
Heri Susanto mengungkapkan, saat ini Danu juga menjadi YouTuber dengan nama chanelnya Danu Subang Official.
“Dan yang memberi nama chanel youtube Danu Subang Official adalah pacarnya itu”, kata Heri Susanto.
Danu terus terang mengakui perkenalan dengan kekasihnya gara-gara jadi saksi dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Sebagaimana diketahui, karena terseret kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Danu merupakan salahsatu saksi kunci.
Menurut Heri Susanto, akibat jadi saksi kunci itulah Danu jadi sering diwawancara media dan disorot kamera. Maka Danu pun dikenal banyak orang, termasuk kekasihnya itu.
Dari sana, sang kekasih aktif berkomentar dan berkirim pesan pribadi ke Danu. Sampai kemudian mereka saling tertarik dan memutuskan untuk berpacaran.
“Nah dari situlah akhirnya Danu bertemu dengan pujaan hatinya”, ungkap Heri Susanto.
Sedikit bocoran, menurut Heri Susanto, nama inisial kekasih Danu itu ‘N’. Wanita istimewa di mata Danu, pintar dan merupakan warga Bandung, Jawa Barat.
"Saya dengar sendiri saat Danu telepon ceweknya, ternyata Danu sangat romantis, kedekatannya luar biasa," kata Heri lagi.
Inisial ‘N’ wanita orang Bandung itu apakah kependekan dari Nuri, Neneng, Nunung, Nining, Nurhayati, Nia, Nurhalifah atau Nurul?
Ditebak begitu Danu mengaku belum akan menyebutkannya secara terbuka kepada publik. “(Nama yang disebutkan itu) tidak ada semuanya”, kata Danu
Menanggapi pernyataan Danu yang enggan menyebutkan nama jelas kekasihnya itu, Heri Susanto berseloroh gak apa-apa.
“Nanti yang akan mengantar (Danu) ke acara pernikahannya saya”, kata Heri Susanto sambil melirik ke arah Danu yang tersipu malu.
Pantauan DeskJabar di kanal YouTube Danu Subang Offical, Danu telah mengupload beberapa video seputar kesehariannya sebagai saksi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Jumlah subscriber dari Danu Subang Official pada 12 Januari 2022 terpantau hampir mencapai 10 ribu subcriber.
Jumlah tersebut diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan popularitas Danu dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Kronologis kejadian
Sekedar mengingatkan, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang meminta korban jiwa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23).
Jasad Tuti (ibu) dan Amel (anak) ditemukan sudah tak bernyawa di dalam bagasi mobil Toyota Alphard milik korban yang diparkir di halaman rumahnya di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak. Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Adalah Yosef --belakangan disebut netizen sebagai Yosef Subang-- suami Tuti sekaligus ayah Amel, yang pertama kali mengetahui dan menemukannya pada Rabu 18 Agustus 2021. Saat itu, Yosef Subang baru datang ke rumah itu sehabis menginap di rumah Mimin istri mudanya.
Kronologisnya, saat hendak masuk rumah, ternyata rumah sudah berantakan dan penghuni rumah Tuti dan Amel tidak ditemukan. Lalu Yosef Subang bergegas menuju kantor polisi untuk melapor.
Tak lama kemudian, Yosef Subang bersama polisi menemukan mayat kedua korban ditemukan di dalam bagasi mobil Alphard dengan keadaan bertumpuk.
Beberapa hari kemudian, polisi memastikan jika korban Tuti dan Amalia meninggal dunia karena ada yang membunuh.
Meski Poda Jabar sudah merilis sketsa terduga pembunuh kasus Subang pada 29 Desember 2021 lalu, namun hingga hari ini, Kamis 13 Januari 2021 polisi belum juga berhasil mengungkapnya.
Polisi masih terus berupaya keras mengumpulkan, mencocokan dan menganalisa bukti-bukti yang didapat di lapangan.***
