Fredy Sudaryanto menduga, Wahyu mengundurkan diri karena tidak mau terlibat dalam kasus ini. Belum pula, menjadi saksi dalam suatu kasus, membuat capek, stress, berhadapan penyidik, dan merasa tertekan.
Berikutnya, menurut Fredy Sudaryanto, juga apakah Wahyu sudah punya pekerjaan lain. Jika ini benar, berarti teori pertama terpatahkan.
Baca Juga: Sungai Cimanuk, Tomo, Sumedang, Tempat Mancing Ikan yang Asyik
Kemudian menjadi pertanyaan, ada apakah terkait Yayasan Bina Prestasi Nasional selaku yang menaungi dua sekolah di Serangpanjang itu ?
“Apakan yayasan ini hanya motif atau menjadi sumber kasus pembunuhan ini ? Apakah motif lain, yaitu asmara, sakit hati, balas dendam, dll, hanya framing ? siapa dalang di balik kasus ini ?” ujar Fredy Sudaryanto.
Jika prediksinya benar, menurut Fredy Sudaryanto, jika ternyata benar bahya motif atau sumber kasus adalah yayasan, berarti ada orang yang melakukan setting berbagai hal secara rapih.
Baca Juga: Di Gunung Salak Bogor-Sukabumi, Makhluk “Mengerikan” Inilah Diduga Masih Ada
Fredy Sudaryanto mengibaratkan adanya dalang dan wayang berada di lingkaran yayasan tersebut yang berujung kasus pembunuhan ini.
“Wayang ini mengetahui perintah dari dalang, karena wayang hanya bisa melaksanakan, bisa terdiam, tutup mulut, tertawa, sedih, dsb, sebab yang mengatur hanya dalang,” ujar Fredy Sudaryanto.