LANJUTAN KASUS SUBANG, Penemuan Koin Kuno Diduga Berkaitan Urusan Sihir ? Lokasi Pembunuhan di Jalancagak

- 29 Desember 2021, 09:38 WIB
Lokasi rumah kejadian pembunuhan di Jalancagak, Subang dan Ki Sodo Buono menemukan uang koin saat malam hari.
Lokasi rumah kejadian pembunuhan di Jalancagak, Subang dan Ki Sodo Buono menemukan uang koin saat malam hari. /Kolase foto DeskJabar dan YouTube Ki Sodo Buono Official

DESKJABAR – Lanjutan kasus Subang pembunuhan di Jalancagak, adanya penemuan sejumlah uang koin kuno diduga berkaitan urusan sihir.

Beberapa hari lalu, praktisi gaib pemburu jin, Ki Sodo Buono, yang sengaja berada di depan rumah kejadian kasus pembunuhan di Jalancagak, Subang, menemukan tiga mata uang koin kuno. 

Sepertinya, uang-uang koin kuno mirip peninggalan zaman VOC tersebut, membuat sejumlah orang penasaran. Apakah sekedar uang jatuh, sekedar dibuang, atau urusan apa.

Menjelang pergantian tahun 2021 ke 2022, kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang belum terungkap, semakin memunculkan teka-teki soal siapa pelaku pembunuhnya, bahkan berkembang kepada urusan gaib dan mistik.

 

Baca Juga: UPDATE TERKINI Kasus Pembunuhan di Subang, Anjas : Danu Sulit Dijadikan Jadi ‘Kambing Hitam’. Mengapa ?

Adalah diskusi yang dilakukan melalui kanal YouTube Ki Sodo Buono Official, “Suara ghaib dan koin???”, dilakukan Selasa, 28 Desember 2021 malam, beberapa pemirsa urusan gaib menanyakan soal temuan uang-uang koin tersebut.

Ki Sodo Buono menjawab, soal temuan sejumlah uang koin di depan rumah kejadian, diduga dilakukan seseorang untuk mencoba ikut mengungkap kasus pembunuhan di rumah itu.

Tetapi, kata Ki Sodo Buono, orang dimaksud diduga menggunakan cara-cara sihir. Sebab, uang koin kuno sering dijadikan perantara sihir.

Ki Sodo Buono mencontohkan, selain mengungkap pembunuhan, bagi orang-orang yang menggunakan sihir, bahwa uang koin jugda digunakan untuk pengasihan, pengobatan menggunakan jin, dll.

Baca Juga: FAKTA TERKINI, Masihkah Achmad Taufan Tetap Mendampingi Danu ? Kasus Pembunuhan di Subang

Ki Sodo Buono juga mengatakan, bahwa tidak ada dukun yang melindungi pelaku pembunuhan itu.  “Pelaku hanya beruntung karena kasus lama terungkap,” ujar Ki Sodo Buono.

Juga soal kabar ada suara perempuan mengucapkan “Assalamualaikum”, yang ada di tempat kejadian, yang didengar Ki Sodo Buono dan YouTuber Subang Hijau Jack Batubara, Ki Sodo Buono membahasnya, bahwa banyak orang berasumsi adalah suara dari orang lewat.

Namun katanya, bahwa suara itu sama dengan kegiatan gaib yang ia lakukan dengan beberapa hari sebelumnya. Ketika sedang berada di depan rumah kejadian, “energi” itu masuk.

“Itu jin qorin,” ujar Ki Sodo Buono.

Baca Juga: TERBARU Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Ada Penampakan di Mobil Alphard ?

Rumah kejadian pembunuhan di Ciseuti, Jalancagak, Subang itu, sampai kini masih dikelilingi police line. Namun karena waktu sudah sangat lama, police line tersebut banyak yang sudah mulai lunglai.

Rumah kejadian pembunuhan itu, adalah rumah Yosep, yang sekaligus kantor Yayasan Bina Prestasi Nasional yang menaungi dua sekolah di Serangpanjang, Subang.

Tuti Suhartini (istri tua Yosep) dan Amalia Mustika Ratu (anak Yosep) ditemukan tewas dalam bagasi mobil Toyota Alphard yang berada di garasi rumah itu, pada 18 Agustus 2021.

Pembunuhan ibu dan anak itu, awalnya ditemukan kejadian rumah berantakan, kabarnya diketahui Yosep yang merupakan suami Tuti Suhartini dan ayah Amalia Mustika Ratu pada pagi hari.

Baca Juga: MENGERIKAN, Jin Penglaris, Begini Penampakan pada Salah Satu Pasar di Bandung

Saat itu, Yosep belum mengetahui ada pembunuhan, karena mengira ada penculikan di rumahnya. Ketika itu, Yosep baru pulang dari istri mudanya, yaitu Mimin di Cijengkol.

Ada pun diketahuinya Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sudah tewas, setelah ada yang melihat sebuah kaki pada mobil Toyota Alphard pada garasi rumah tersebut.

Yosep adalah pendiri Yayasan Bina Prestasi Nasional yang mengelola SMP dan SMKS Nasional di Serangpanjang. Sedangkan Tuti Suhartini adalah bendahara dan Amalia Mustika Ratu menjadi sekretaris yayasan tersebut. ***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YouTube KI SODO BUONO OFFICIAL


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah