Network
DESKJABAR - Tiba-tiba saja Yoris berkeinginan gabung ke Yosef di saat detik-detik pelaku akan diumumkan oleh pihak kepolisian, Yoris dan Yosef bahkan saling bersumpah dibawah Al-Qur'an bahwa mereka bukan pelaku kasus pembunuhan Subang ini.
Padahal Yoris ini adalah anak dari Yosef dan merupakan ibu dan kakak dari korban pembunuhan Subang, yaitu Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, mereka sampai bersumpah bukan pelakunya.
Dalam kasus pembunuhan Subang ini, Yoris dan Yosef hubungan kurang bagus, terlihat saling serang melalui pengacara masing-masing.
Bahkan terlihat menjadi dua kubu yang berbeda, dimana antara kubu Yosef dengan kuasa hukum Rohman Hidayat dan kubu Yoris,Danu dengan kuasa hukum Achmad Taufan.
Keputusan Yoris ingin gabung ke Yosef dicetuskan oleh Kades Jalancagak, Subang, Indra Zainal yang masih saudara dengan Yoris, Yosef maupun dengan korban pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
karena beredarnya isu bahwa Yosef sebagai ayah dari Yoris kelihatan tidak akur.
Untuk menepis isu dan opini publik Kades Jalancagak Indra Zaenal selaku keluarga juga ingin meluruskan sekaligus mempertemukan Yoris dan Yosef.
Dengan keinginan Indra Zaenal itu, Yoris menanggapi dengan positif keinginan sang paman tersebut, bahkan Yoris ingin secepatnya dipertemukan dengan sang ayah.
"Pengen secepatnya sih. Biar cepat terealisasi. Nanti mungkin lewat pak Lurah ya," tutur Yoris seperti dikutip dari video pada kanal YouTube Misteri Mbak Suci yang diunggah pada hari Sabtu, 25 Desember 2021.
Yoris pun menjelaskan bahwa dirinya juga bertemu dengan Yosef saat pemeriksaan di Polda Jabar, namun karena mengejar waktu pulang pergi Subang-Bandung, pertemuan dengan sang ayah hanya sebentar.
"Waktu pemeriksaan suka ketemu. Tapi mungkin ya kita agak ini ya waktu pemeriksaan. Waktunya agak ini, soalnya bulak balik sih gitu," ungkap Yoris.
Dengan jelas mengatakan bahwa hubungannya dengan Yosef baik-baik saja. Tak seperti opini yang beredar di berbagai media.
Istri Yoris, Yanti, yang juga saat ikut berdiskusi dalam video tersebut berharap bahwa pelaku yang tega habisi nyawa ibu mertua dan adik iparnya segera terungkap dan mendapat hukuman seberat mungkin.
"Semoga cepet terungkap ya, dan pelaku dihukum Seberat-beratnya," ujar istri Yoris.
Yoris pun menuturkan bahwa ia berharap yayasan milik keluarganya juga bisa berjalan lagi seperti biasanya.
Lalu saat ditanya apakah akan ada perubahan pada susunan yayasan, Yoris pun menjawab jika kemungkinan ada perubahan.
"Ya,! Kemungkinan ada perubahan sebagian ya, akan didiskusikan dengan papah," ungkap Yoris.
Hari ini, Yoris juga telah berziarah ke makam Tuti dan Amel, korban pembunuh ibu dan anak di Subang yang dieksekusi pada 18 Agustus 2021 lalu.
Yoris tiba-tiba menelepon Indra Zainal dan meminta diantar untuk berziarah ke makam Tuti dan Amel.
Di makam, Yoris bersama keluarga kecilnya serta Kades Jalancagak mendoakan kedua almarhumah lalu menaburkan bunga diatas makam Tuti dan Amel.
Setelah berziarah, Yoris pun bercerita bahwa ia bermimpi mendapat ucapan terima kasih dari sang adik, Amel.
Sebagai seorang anak dan kakak, Yoris berharap kerja sama dengan Yosef bisa membantu kasus pembunuh ibu dan anak di Subang segera terungkap.
Ditengah upaya kepolisian untuk mengungkap kasus tersebut, sejumlah fakta mulai tersiar ke publik tentang terjadinya sumpah dua kubu para saksi antara kubu Yosef dengan kuasa hukum Rohman Hidayat dan kubu Yoris,Danu dengan kuasa hukum Achmad Taufan.
Sumpah Yosef
Kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat memberikan keterangan bahwa kliennya telah disumpah dengan Al-Quran selama bersaksi dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Kuasa hukum dari saksi Yosef, Rahman Hidayat mengungkapkan, jika setiap saksi juga sebelum memberikan keterangan akan disumpah. Termasuk dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini.
Bahkan, saya minta pak Yosef itu disumpah diatas Al-Quran. Sudah lama, masih bulan Agustus saya lakukan seperti itu. Dan media tidak tahu, setiap BAP pak Yosef disumpah," ungkap kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat saat diwawancarai tim DeskJabar.com pada hari Kamis, 16 Desember 2021.
Kita ketahui bahwa saksi Yosef Hidayah juga mengaku disumpah sampai tiga kali di atas Al Quran untuk meyakinkan bahwa dia betul-betul tidak terlibat dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
Bahkan, saya minta pak Yosef itu disumpah diatas Al-Quran. Sudah lama, masih bulan Agustus saya lakukan seperti itu. Dan media tidak tahu, setiap BAP pak Yosef disumpah," ungkap kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat saat diwawancarai tim DeskJabar.com pada Kamis, 16 Desember 2021.
HIdayah yang merupakan suami korban Tuti Suhartini dan ayah Amalia Mustika Ratu ini mengaku mau bersumpah karena memang merasa dia tidak terlibat dari kasus pembunuhan Subang tersebut.
"Saya tidak melakukan dan tidak pernah menyuruh orang, sampai disumpah 3 kali pakai Al Quran," ucap Yosef dikutip dari channel youtube MIsteri Mbak Suci, beberapa waktu yang lalu.
Hal itu dijelaskan Yosef, bahwa sumpah di atas Al Quran itu dilakukan di depan penyidik polisi dan di depan pengacara Yosef, Rohman Hidayat untuk membuktikan dia tidak terlibat.
Sebelum tim pengacara yang dikomandoi Rohman Hidayat mau mendampingi, Yosef lebih dulu disidang atau diperiksa, saat itu Yosef ditanya secara detail apa yang dialaminya.
Menurut kuasa hukum Yosef, Fajar, penjelasan Yosef ini untuk meyakinkan pihaknya bahwa suami siri Mimin Mintarsih ini benar-benar tidak terlibat dalam pembunuhan tersebut.
"Hal itu untuk meyakinkan kami jangan sampai tahu dari orang lain," kata kuasa hukum Yosef, Fajar.
Disaat kasus pembunuhan Subang belum terungkap, Yosef mengaku berterima kasih kepada tim pengacaranya yang terus mendampingi.
Sumpah Yoris dan Danu
Baru-baru ini mencuat tentang telah disumpahnya Yoris dan Danu.
Diketahui Yoris merupakan anak tertua dari korban pembunuhan ibu dan anak di Subang yakni Tuti sekaligus kakak korban Amalia, sedangkan Danu merupakan keponakan dari mendiang Tuti serta saudara sepupu Amalia.
Muncul pertanyaan dari netizen, apakah Danu pernah dan Yoris pernah disumpah tidak terlibat dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang seperti yang dilakukan Yosef.
Melalui perwakilan dari pihak Yoris dan Danu Subang, Heri Susanto, dia menjelaskan apakah dua orang tersebut pernah disumpah tidak terlibat dalam di kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang mengagetkan itu?
Keterangannnya itu muncul dalam YouTube Heri Susanto, judul “Danu san Yoris Pernah Disumpah⁉️” diunggah hari ini Kamis, 16 Desember 2021.
Dalam keterangan Heri Susanto, bahwa Yoris dan Danu pernah disumpah dihadapan penguasa hukumnya, yaitu Achmad Taufan, terkait dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang itu.
sana sama seperti yang lain, Yoris dan Danu disumpah, apakah dia terlibat dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang,” ungkap Youtuber Heri Susanto.
"Yoris dan Danu disumpah dengan menurut agama dan kepercayaannya,” tegas Heri Susanto.
Seperti yang digambarkan Keyakinan mereka kuat setelah Yoris dan Danu bersumpah di hadapan presiden ATS Law Firm, Achmad Taufan Soedirjo sebelum memberikan surat kuasanya.
Sumpah Yoris dan Danu diungkapkan Heri Susanto, youtuber yang mengantar keduanya ke ATS Law Firm. oleh Heri Susanto, bahwa Yoris dan Danu menyatakan tidak melakukan sesuatu seperti yang dicurigai sejumlah orang terkait kasus pembunuhan Subang ini.
Heri Susanto mengatakan, dalam keadaan santai pernah menanyakan kepada Yoris dan Danu, apakah mereka menyembunyikan sesuatu yang diketahui.
Kata Heri Susanto, jawaban mereka sama seperti yang disumpah ketika sebelum memberikan surat kuasa, bahwa mereka tidak terlibat dan tidak menyembunyikan sesuatu dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
Heri Susanto juga menyatakan bahwa dirinya sangat percaya kepada Yoris, terutama pada Danu, apalagi melihat sosok pemuda tersebut seperti apa.***
