Network
DESKJABAR- Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang terus menjadi perhatian publik, pengamat dan juga pesohor terus menyoriti kasus Subang.
Kapolda Jabar Irjen Suntana sudah mendeklir bahwa sudah mengantongi nama nama tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang. Jenderal bintang dua tersebut menyebut dengan istilah, tersangka tersangkanya sudah diketahui.
Tentu saja pernyataan Irjen Suntana ini sudah menjawab pertanyaan netizen dan juga masyarakat yang selama ini ingin mengetahui akhir dari kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.
Baca Juga: Bandung, Kiper Persib, Teja Paku Alam Pulang Kampung Dulu ke Padang, Sumatera Barat
Kasus pembunuhan sadis yang menimpa korban Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23) pada 18 Agustus 2021. Kasus ini menjadi perhatian karena ternyata pengungkapannya cukup lama hingga 4 bulan ini belum juga diumumkan.
Menjelang diumumkan pembunuh ibu dan anak di Subang pun masih ada pemeriksaan saksi-saksi. Dan hari ini berdasarkan informasi ada empat orang yang diperiksa oleh penyidik Polda Jabar.
"Saya mendapatkan informasi dari pa Yosef bahwa ada empat orang hari ini Kamis 16 Desember 2021 diperiksa di Polda Jabar, salah satunya adalah tukang surabi," ujar Kuasa Hukum Yosef Subang, Rohman Hidayat kepada Deskjabar.com, Kamis 16 Desember 2021 petang.
Tukang Surabi bernama bu Encar itu sebagai saksi bersama tiga orang lainnya diketahui yang orang yang antri pada saat itu membeli surabi bersama Yosef.
Dijelaskan Rohman Hidayat sesuai keterangan Yosef bahwa pada 18 Agustus 2021 atau pada hari ditemukan Tuti dan Amel sudah menjadi mayat korban pembunuh ibu dan anak di Subang, Yosef berada di rumah istri muda Mimin Mintarsih.
Pada pagi hari, Yosef membeli surabi di dekat rumah bu Mimin, saat itu antri bersama tiga orang lain yang sama membeli surabi.
Baca Juga: Menkes Sebut Sudah Ada 5 Kasus Probable Omicron di Indonesia
Lalu setelah membeli surabi, Yosef memang berniat untuk datang ke rumah Tempat Kejadian Perkara di Jalan Cagak untuk mengambil stik golf. Bahkan saat itu sebelum berangkat menelepon dulu kedi lapang Golf Poltak Lembang.
"Nah saksi tukang surabi itu menjelaskan bahwa memang saat itu Yosef berada di rumah bu Mimin dan pagi harinya membeli surabi," ujar Rohman Hidayat.
Rohman Hidayat juga menerangkan selain tukang surabi dan kedi, bahwa Yosef tidak berada di TKP, juga diterangka oleh bu Mimin dan anak anaknya.
Semuanya menyatakan bahwa Yosef saat pembunuhan terjadi berada di rumah bu Mimin.
Ketika ditanya mengenai keterangan Kapolda Jabar Suntana yang menyebut sudah diketahui tersanganya, Rohman Hidayat menyatakan bahwa memang penyidik sudah mengetahuinya.
"Namun saya yakin bukan pa Yosef, karena sebelum penyidik yang mencecar pertanyaan. Saya memastikan dulu kepada Yosef dan saat itu bersumpah dibawah Al Quran dan Yosef menyatakan tidak terlibat dalam kasus pembunuhan tersebut," katanya.
Baca Juga: INDRAMAYU Pernah Mengalami Kelaparan Terparah, Korban Tewas Terbanyak, Sejarah Pertanian Jawa Barat
Rohman Hidayat menyebut bahwa Yosef keterangannya tetap seperti itu dan tida ada perubahan karena memang Yosef memberikan keterangan sesuai apa adanya sehingga tak ada perubahan perubahan.
Sebaliknya perubahan dilakukan oleh saksi Muhammad Ramdanu alias Danu, dan terakhir ada panggilan tes kesehatan. "Saya pikir dengan dilakukan penyidik memeriksanya dan konsentrasi penyidik terus pada saksi tersebut sudah pasti dengan adnaya konsentrasi dari penyidik patut diduga berkaitan dengan pernyataan Kapolda yang sudah mengantongi nama," ujar Rohman.
Ketika ditanya Yosef salah satu yang dikonstrasikan penyidik ? Rohman Hidayat menyatakan bahwa Yosef pemeriksaannya sudah tidak ada lagi.
Kalau Yosef menjadi pelaku sudah dari dulu waktu penyidikan di Polres Subang pasti sudah ditentukan nasibnya, namun kan Yosef bukan pelakunya dan alibinya kuat.
"Alibi kuat itu bukan karena atas pengakuan pa Yosef tapi atas saksi saksi yang menyebut pa Yosef tidak ada di lokasi pada saat pembunuhan dan pada malam itu menginap di rumah bu Mimin," ujarnya.
Memang kita belum tahu pasti dan baru menduga duga pelaku kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini, namun yang jelas pelakunya sudah diketahui polisi.
Tak seorang pun boleh tahu jadi tunggu saja pengumuman dari Polda Jabar tentang siapa pembunuh ibu dan anak di Subang tersebut.***
