INI BOCORAN TERSANGKA KASUS SUBANG: Polda Umumkan 18 Desember 2021, Tepat Amel Ultah ke 24  

- 15 Desember 2021, 07:32 WIB
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana dan Amalia Mustika Ratu alias Amel, korban pembunuh ibu dan anak di Subang.
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana dan Amalia Mustika Ratu alias Amel, korban pembunuh ibu dan anak di Subang. /Kolase/Antara/Galamedia

 

DESKJABAR - Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat akan segera berakhir. Saat ini tersiar kabar santer jika 18 Desember 2021 mendatang atau bertepatan dengan empat bulan kasus tersebut Polda Jabar akan mengumumkan para tersangka kepada publik.

Selain itu, momen 18 Desember 2021 juga merupakan momen ulang tahun (ultah) yang ke 24 korban pembunuh ibu dan anak di Subang Amalia Mustika Ratu alias Amel.

Kabar santer itu sendiri merujuk pada pernyataan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana saat berkunjung Mapolres Subang, untuk menghadiri acara Bakti Sosial vaksinasi massal Selasa 14 Desember 2021.

"Kita sudah memeriksa saksi-saksi, dalam waktu dekat sudah mengarah kepada nama-nama tersangka (pembunuhan), mohon doanya, " ujar Kapolda

Sebagaimana diketahui, kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang menewaskan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu alias Amel pertama kali ditemukan pada 18 Agustus 2021.    

Baca Juga: BEKAS LUKA DANU Akibat Amel MELAWAN sebelum Meregang NYAWA dalam Kasus Subang? FAKTANYA MENCENGANGKAN

Baca Juga: MENJELANG ULANG TAHUN AMEL, 18 Desember 2021, 4 Bulan Kasus Subang, Polda Jabar Segera Umumkan Tersangka

Semula kasus pembunuh ibu dan anak di Subang yang terjadi di Jalancagak, ditangani oleh Polres Subang. Namun sejak tanggal 15 November 2021 diambil alih oleh Polda Jawa Barat.

Masih saat berada di Mapolres Subang Selasa kemarin, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana juga meminta masyarakat untuk tetap mendoakan pihak kepolisian agar kasus yang sudah berlangsung selama 120 hari ini cepat terungkap.

Meski tidak secara eksplisit mengatakannya, Kapolda Suntana dengan tegas memberi isyarat,  penetapan tersangka dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang dalam waktu dekat pihak kepolisian dari Polda Jabar akan segera menyampaikan kepada publik siapa dalang di balik semuanya.

"Mohon doa restunya, Insyaallah kita terus berupaya," kata Kapolda Jabar Suntana

Ada nada optimistis dalam pernyataan Kapolda Irjen Suntana yang menyiratkan tidak akan lama lagi kasus pembunuh ibu dan anak di Subang akan segera terungkap dan ada beberapa saksi yang telah diperiksa akan segera ditingkatkan statusnya menjadi tersangka.

Bahwa kasus pembunuh ibu dan anak di Subang akan segera terungkap sebenarnya sudah diisyaratkan oleh ahli Forensik Mabes Polri dr Sumy Hastry Purwanti beberapa waktu yang lalu.

Hastry --demikian panggilannya-- yang melakukan otopsi kedua pada jenazah korban pembunuh ibu dan anak di Subang Tuti dan Amel lewat kanal Youtube Denny Darko mengatakan, bukti-bukti secara ilmiah sudah didapat polisi. Bahkan ia menyebut bahwa jumlah pelaku lebih dari satu orang.

Baca Juga: JADWAL PIala AFF 2020 Hari Ini, Elkan Baggott Terancam Absen Lawan Vietnam, Mochamad Irawan Meradang Kenapa?

Karena ada kemungkinan para calon tersangka akan melakukan berbagai manuver dan strategi, dr Hastry menambahkan dalam mengusut kasus ini tim penyidik tidak hanya mengandalkan tim forensik saja. Pemeriksaan dilakukan secara komprehensif, holistik dan lengkap. 

Ada bukti DNA, tak lagi butuh pengakuan

Kemudian dalam acara live ‘Forensic Talk’ di Instagram dengan tema ‘Kasus Subang’ yang diselenggarakan  Pusat Forensik Terintegrasi Universitas Indonesia (UI)  Minggu, 7 November 2021, dr Hastry menegaskan, bukti DNA sebagai pertanggungjawaban secara ilmiah sangat penting.

Dengan bukti DNA, kata Hastry, pengakuan orang atau saksi (yang bisa berubah-ubah) tidak lagi dibutuhkan karena sudah punya data yang scientific yang tidak lagi bisa terbantahkan. Dan data itu sudah didapatkannya.

Atas dasar itu pulalah, jauh-jauh hari dr Hastry juga sudah yakin kasus pembunuh Ibu dan Anak di Subang pasti akan terungkap. "100 persen terungkap," kata Hastry.

Sementara itu, dalam segmen analisa terbarunya Selasa 14 Desember 2021 Anjas Asmara di kanal Youtube Anjas di Thailand dalam videonya yang judul "AKHIR DRAMA SUBANG, ADA PELAKU YG SUDAH BUKA SUARA??!! mengatakan, pernyataan Kapolda Jabar Suntana saat di Polres Subang menunjukkan rasa optimistis yang tinggi.

"Dengan menyebut Insyaalloh menandakan Kapolda Jabar sudah mantap 99 persen sudah ketahuan namanya dan tinggal mengumumkannya dan 1 persen adalah kehendak Alloh", ujar Anjas

Dugaan dalam kasus pembunuh ibu dan anak di Subang melibatkan orang penting sehingga muncul asumsi kasus ini sengaja ditutup-tutupi agar tidak terungkap dan kasus utamanya tidak terungkap pula, kata Anjas kini bisa ditepis jauh-jauh.

"Kini sudah pada babak akhir karena sudah tidak bisa dipungkiri lagi nama-nama tersangkanya sudah ketahuan dan yang ngomong Kapolda Jabar. Inilah menjadi akhir drama dari kasus Subang, dengan diketahui tersangkanya berarti tinggal diumumkan saja. Insyaalloh, hanya Alloh yang bisa membatalkan pengumuman tersangka ini," ujar Anjas

Jika pengumunan  tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang benar dilakukan pada 18 Desember 2021 mendatang, kasus  ini tepat berusia 4 bulan sekaligus bertepatan dengan ultah ke 24 korban Amalia Mustika Ratu alias Amel. 

Baca Juga: KODE REDEEM FF TERBARU, Kode Redeem FF 15 Desember 2021, Kode Redeem FF Permanen: BANYAK HADIAH KEREN

Kronologis kejadian

Sekedar mengingatkan,  kasus pembunuh ibu dan anak di Subang meminta korban jiwa Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu alias Amel (23).

Jasad Tuti (ibu) dan Amel (anak) ditemukan sudah tak bernyawa di dalam bagasi mobil Toyota Alphard milik korban yang diparkir di halaman rumahnya di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak. Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Adalah Yosef --belakangan disebut netizen sebagai Yosef Subang-- suami Tuti sekaligus ayah Amel, yang pertama kali mengetahui dan menemukannya pada Rabu 18 Agustus 2021. Saat itu, Yosef Subang baru datang  ke rumah TKP  sehabis menginap di rumah Mimin istri mudanya.

Kronologisnya, saat hendak masuk rumah, ternyata rumah sudah berantakan dan penghuni rumah Tuti dan Amel tidak ditemukan. Lalu Yosef Subang bergegas menuju kantor polisi untuk melapor.

Tak lama kemudian, Yosef Subang  bersama polisi menemukan mayat kedua korban ditemukan di dalam bagasi mobil Alphard dengan keadaan bertumpuk.

Polisi memastikan jika korban Tuti Suhartina dan Amalia Mustika Ratu alias Amel meninggal dunia karena ada yang membunuh.***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah