UPDATE Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana: Mohon Doa Restunya

- 3 Desember 2021, 08:21 WIB
Kapolda Jabar, Irjen Suntana saat memberikan keterangan pada wartawan di cirebon, Rabu 1  Desember 2021.
Kapolda Jabar, Irjen Suntana saat memberikan keterangan pada wartawan di cirebon, Rabu 1 Desember 2021. //andik cr prmn/

Sumy Hastry juga menyebutkan adanya puluhan DNA di lokasi. "Kita petakan. Matching nggak dengan DNA yang kita dapat di properti atau barang bukti di lokasi itu. Makanya butuh waktu lama," tutur dr Sumy Hastry.

Ia menjelaskan, pemeriksaan darah cepat, yaitu tiga hari selesai. Akan tetapi, untuk memeriksa sidik jari di rokok, atau di kursi, pintu, atau mobil, prosesnya lama.

Baca Juga: Pembelajaran dari Kasus Pembunuhan di Subang, Sumy Hastry: Pentingnya Menjaga dan Melindungi TKP

Baca Juga: UPDATE Analisis Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Sumy Hastry: Mungkin 1 Korban Jadi Target Pembunuh

Baca Juga: UPDATE Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Sumy Hastry: Inafis Dapat Sidik Jari di Tembok, Pintu, dan Mobil

"Tambah lama lagi karena pemeriksaan berulang dan diambil beberapa kali. Apalagi TKP Subang kacau sudah terkontaminasi karena ada banyak orang yang masuk," ujar Sumy Hastry.

Meski demikian, dr Sumy Hastry yakin kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang bakal terungkap. Alasannya, tes DNA tidak bisa dibohongi dan tidak ada kejahatan yang sempurna.***

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x