Dengan kata lain, bisa jadi pelaku "menyuruh" orang lain untuk mengeksekusi korban.
"Tetapi patut diduga adalah orang dekat yang mengetahui akses leluasa melakukan eksekusi pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut. Kalau orang jauh dan ga ada niatan dengan orang terdekat bagaimana mungkin bisa mudah mengetahui akses ke TKP dan jejak-jejak pun tampak diamankan," tutur Musa Darwin Pane.
Baca Juga: V BTS Ngamuk, Tanggapi Rumor Kencan dengan Putri Paradise Group di WEVERSE, Warganet : Imut!
Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Jabar (Kabid Humas Polda Jabar) Kombes Pol Erdi A Chaniago, optimistis jajaran kepolisian dan tim forensik dapat segera mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
Dalam wawancara dengan wartawan, Erdi A Chaniago menyatakan, sebentar lagi pembunuh ibu dan anak di Subang ditangkap.
"Sampai sekarang masih dalam pendalaman-pendalaman," ucap Kombes Erdi A Chaniago saat dikonfirmasi, Rabu, 13 Oktober 2021.
Erdi mengatakan penyidik gabungan Polres Subang, Polda Jabar dan Bareskrim Polri yang diperbantukan masih bekerja. Pihaknya belum bisa memastikan kapan kasus itu diungkap dengan penetapan tersangka.
"Mereka (penyidik) lagi fokus dulu. Mudah-mudahan sebentar lagi," kata Erdi.
Sementara pengamat dan praktisi hukum Dr Heri Gunawan menilai ada sejumlah kejanggalan dalam pengungkapan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini. Ia mencontohkan saksi yang dipanggil berulang-ulang hingga otopsi jasad korban yang dilakukan hingga dua kali.