Kades Jalan Cagak juga menyatakan doa bersama ini bukan maksud untuk melanggar PPKM tetapi ini keinginan warga untuk menghilangkan aura mistis tadi. Mudah mudahan kedepannya menjadi biasa lagi tidak terjadi keresahan atau ketakutan.
Kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, terhadap Tuti dan Amalia terbilang sadis.
Jenasah keduanya ditemukan didalam bagasi mobil Alphard hitam pada 18 Agustus 2021 subuh.
Hingga kini sudah hampir satu bulan pelakunya belum ditemukan berbagai dugaan dari hasil pemeriksaan para saksi sudah terungkap perlahan-lahan, hanya masih menunggu waktu yang tepat dan hasil Puslabfor Polri bagi penyidik polisi untuk mengungkap siapa pelaku dan dalang atas peristiwa itu.
Polisi pun optimis dalam waktu dekat tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang ditangkap***