Network
Baca Juga: Porwanas 2021 Tetap Digelar. Atal: Jika Jatim Tidak Siap, PWI Pusat Jadi Tuan Rumah
Sontak hal itu membuat Dedi Mulyadi kaget hingga sujud dihadapan Ita. “Eleh aing (kalah saya),” kelakar Dedi disambut tawa peserta.
Mendengar hal itu Dedi menantang Ita untuk menyebutkan satu persatu nama istrinya. Sebagai imbalan Dedi akan memberikan Rp 50 ribu setiap Ita menyebut satu nama istrinya.
Dari 31 nama Ita hanya berhasil mengingat 20 orang. Alhasil ia pun mendapat uang Rp 1 juta dari Dedi Mulyadi.
Dedi yang penasaran kemudian menanyakan berapa lama Ita menikahi setiap satu orang wanita.
“Ada yang paling sebentar hanya empat bulan. Yang terakhir sekarang paling lama menikah dari tahun 2001,” tutur Ita.
Ita sendiri merupakan salah satu ketua kelompok tani di Cinangka. Ia kini menggarap 1,5 hektare sawah di lahan milik Perum Perairan Situ Kamojing.
Saat panen kemarin Ita berhasil mendapatkan 7 ton padi. Karena harga jual yang relatif murah Ita baru menjual 2 ton padi untuk bekal hidup dan bercocok tanam kembali.
“Nah Abah kan sudah dapat rezeki, nanti honor pelatihan berikan pada yang membutuhkan. Kan kalau dapat rezeki jangan lupa infaq,” ujar Dedi Mulyadi.***
