Jalan Raya Tanjungsari Sumedang, Rombongan Penjual Bambu di Malam Hari Menjadi Pemandangan Khas

- 15 Maret 2021, 18:54 WIB
Para penjual bambu di Jalan Raya Tanjungsari Sumedang
Para penjual bambu di Jalan Raya Tanjungsari Sumedang /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – Pemandangan malam hari berupa nyala obor yang bergerak tampak dari kejauhan, di Jalan Raya Tanjungsari Sumedang, Jawa Barat.

Namun, nyala obor yang bergerak tersebut, jika terlihat dari dekat, sebenarnya adalah rombongan penjual bambu yang sedang mengangkut batangan-batangan bambu menggunakan pedati beroda dua.

Pemandangan orang-orang mendorong-dorong tumpukan batang-batang bambu di Jalan Raya Tanjungsari, merupakan salah satu ciri khas jalur ini sejak tahun 1980-an lalu sampai kini tahun 2021 abad ke-21.

Sebab, usaha sebagai penjual bambu memang menjadi salah satu kultur masyarakat Tanjungsari, Sumedang. Ini dapat dilihat masih bertahannya usaha para penjual bambu yang melintasi Jalan Raya Tanjungsari Sumedang pada malam hari. 

Baca Juga: Menteri Perdagangan : Harga Cabe Rawit Kini Sudah Menurun, Tapi Dikhawatirkan Kemudian Menjadi Anjlok

Di Kecamatan Tanjungsari dan sekitarnya, terutama ke arah timur, sebenarnya masih menjadi salah satu sentra populasi hutan-hutan bambu. Populasi hutan bambu di Tanjungsari, masih banyak terdapat di sekitaran Desa Ciptasari, sekitar Pamulihan, Citali, serta ke arah Cadas Pangeran.

Maka tak heran, kawasan timur Tanjungsari ke arah Cadas Pangeran, diketahui masih lestari dan sumber airnya banyak. Berkah ini merupakan salah satu manfaat keberadaan hutan-hutan bambu, yang memberikan manfaat ekologi dan ekonomi bagi masyarakat setempat.

Umumnya, tampak pada pukul 22.00 sampai pukul 00.00, dimana orang-orang yang mendorong-dorong pedati berisi batangan bambu tersebut seringnya rombongan, antara 3-4 pedati.

Setiap jarak-jarak tertentu, mereka beristirahat sejenak karena mendorong-dorong pedati berisi tumpukan batang-batang bambu itu sangat berat. Mereka tampak ngos-ngosan, dan sebaiknya jangan diajak ngobrol, karena pastinya sedang capek tenaga.

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah