DESKJABAR- Korban bus masuk jurang di Sumedang Jawa Barat dipastikan sebanyak 29 orang. Bus masuk jurang di Sumedang Jawa Barat terjadi pada Rabu 10 Maret 2021 sekitar pukul 18.30 WIB.
Dari hasil pendataan korban bus masuk jurang di Sumedang, Polres Sumedang masih mendata jumlah korban tewas kecelakaan maut, yang dialami bus pariwisata Sri Padma, di Tanjakan Cae, kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang.
Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo menjelaskan jumlah korban bus masuk jurang di Sumedang yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, kini bertambah menjadi 29 orang.
"Betul (jadi 29)" kata Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto melalui pesan singkat, Kamis 11 Maret 2021.
Baca Juga: Libur Isra Miraj, ASN Cianjur dan Keluarga Dilarang Bepergian ke Luar Kota
Menurut Eko, dua korban bus masuk jurang di Sumedang Jawa Barat tersebut, untuk tambahan meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Sumedang.
"Dua korban itu bernama Mamah dan Euis. Meninggal di RSUD Sumedang," jelasnya.
Kecelakaan maut di Sumedang kemarin, melibatkan satu unit bus masuk jurang di Sumedang Jawa Barat dengan kedalaman 20 meter.
Sebelumnya diberitakan, bus yang terlibat kecelakaan itu merupakan bus pariwisata bernama Sri Padma bernomor polisi T 7591 TB yang mengangkut puluhan peziarah dan tour SMP IT Al Muawanah, Cisalak Subang.