Gubernur Jabar M Ridwan Kamil : Pemprov akan Membangun Puskesmas Tanpa Mengunakan APBD

- 1 Februari 2021, 14:25 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. /Dok Humas Pemprov Jabar/

 

DESKJABAR -  Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, berencana membangun Puskesmas. Penambahan Puskesmas, menurut Gubernur, tidak akan dilakukan dengan menggunakan alokasi dana dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Ridwan Kamil mengatakan bahwa pemerintah provinsi akan melibatkan badan usaha milik daerah (BUMD) dalam membangun puskesmas dan pemerintah kabupaten/kota dalam menyiapkan lahan untuk pembangunan Puskesmas.

"Jadi saya ada cara membangun Puskesmas tanpa APBD yaitu saya melakukan penugasan kepada BUMD saya yakni PT Jasa Sarana. Tugas dia membangunkan bangunannya, tapi tanahnya dari Pak Sekda (Bekasi)," kata Gubernur pada acara peluncuran program "Puspa" atau Puskesmas Terpadu dan Juara di Puskesmas Cikarang, Kabupaten Bekasi, Senin 1 Februari 2021.

Baca Juga: PPKM Jilid Pertama Dinilai Tidak Efektif, Ini yang Diusulkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

"Coba Pak Sekda cari ada puluhan lokasi lagi ukurannya seperti ini, laporkan ke saya. Tahun ini saya bangun dengan pola seperti itu tanpa nunggu APBD itu," ucapnya menambahkan.

Gubernur mengatakan bahwa peraturan perundang-undangan memungkinkan penerapan skema pembangunan Puskesmas semacam itu.

"Di Indonesia belum ada program penugasan ini. Perpres-nya sudah ada, dasar hukumnya sudah ada. Jadi saya boleh menugaskan tanpa lelang kepada BUMD. Nanti BUMD yang nyari duit sendiri dan sebagainya. Tugas pemerintah adalah menyediakan lahan," katanya.

Baca Juga: Penurunan Daya Juang dan Stamina, Faktor Kegagalan di Thailand yang Harus Segera Dibenahi

Mengenai ketersediaan rumah sakit, Gubernur mengatakan bahwa Jawa Barat masih membutuhkan 25 rumah sakit baru untuk melayani seluruh penduduknya. "Mungkin Bekasi ada satu, kalau mau nanti juga sama, uangnya dari BUMD," kata dia.

Pada kesempatan tersebut, Ridwan Kamil mengatakan bahwa Provinsi Jawa Barat harus memiliki sedikitnya 7.000-an Puksesmas untuk melayani sekitar 50 juta penduduknya, jika merujuk pada rasio fasilitas pelayanan kesehatan masyarakat di Thailand, negara yang dinilai mampu menurunkan penularan Covid-19.

"Kalau kita bicara Thailand sebagai perbandingan, itu di Thailand satu puskesmas untuk tujuh ribu warga. Di kita satu puskesmas untuk 50 ribu warga, jadi tujuh kali lipat. Maka kalau pakai teori Thailand Jabar harus punya 7.000 Puskesmas," katanya pada acara peluncuran program "Puspa" atau Puskesmas Terpadu dan Juara di Puskesmas Cikarang, Kabupaten Bekasi, Senin 1 Februari 2021.

Baca Juga: Dua Kota Inilah Jadi Tempat Uji Coba Tilang Elektronik di Jabar

Gubernur yang biasa disapa Kang Emil itu berharap seluruh puskesmas di Jawa Barat bisa menjalankan fungsi secara optimal seperti Puskesmas Cikarang di Kecamatan Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi.

"Mudah-mudahan bisa seperti Puskesmas Cikarang ini, semuanya karena mayoritas puskesmas di Jabar itu kecil-kecil mungkin hanya setengahnya dari puskesmas ini. Sudah kecil jumlahnya juga sedikit," kata Emil.***

 




Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x